Bismillah,
Hola sahabat lendyagasshi.
Kali ini aku mau berbagi aktivitas anak-anak di minggu terakhir sekolah. Belajar di rumah secara online tentu gak menyurutkan materi yang dipelajari yaa.. Anak-anak juga tetap ulangan harian, review lalu ulangan tengah dan akhir semester. Sungguh fase-fase ini tuh...bikin mama khawatir.
Harusnya memang gak perlu khawatir, tapi karena cara berkomunikasi kedua anak ini sungguh bertolak belakang, Mama khawatir juga akhirnya...heuheu~
Dan minggu terakhir ini harus diisi dengan pengumpulan tugas mini-project untuk masing-masing pelajaran. Ada berapa pelajaran sih,,di BISc itu?
PAI (Pelajaran Agama Islam), Hadits, Tahfidz, Arabic, English, Bahasa Indonesia, PPKn, IPA, IPS, Math, Art
Dan kali ini, pelajaran art, Hana diminta untuk membuat playdough sendiri. Bahan-bahannya sangat sederhana dan sudah di dapat dari sekolah sebenarnya. Anak-anak tinggal mencampurkan dan bisa bermain bersama saudara serta Mama. Yeeaay~
Cara Membuat Playdough Sendiri
Alat :
Sarung tangan plastik
Mangkuk besar dan kecil
Bahan :
Tepung terigu
Garam
Minyak
Pewarna makanan (merah, kuning dan biru)
Air
Cara Membuat :
- Tuang tepung ke dalam wadah yang besar
- Beri garam secukupnya (kalau kami 3 sendok teh)
- Campurkan minyak (3 sendok teh juga)
- Beri air matang sedikit demi sedikit sambil diuleni
- Setelah kalis (macam nguleni adonan kue memang) - bagi adonan menjadi beberapa bagian untuk diberi warna
Setelah dicampurkan ketiga warna primer (merah, kuning, biru) yang sudah disiapkan, bisa dicampurkan untuk mendapat warna sekunder.
Campuran Warna Skunder :
Merah + Kuning = Orange
Kuning + Biru = Hijau
Merah + Biru = Ungu
Setelah dicampurkan semua bahan, apabila merasa masih terlalu lengket karena penambahan pewarna, maka bisa digulingkan ke tepung kembali. Maka adonan akan kembali akas ((apa ini bahasa Indonesianya?? 😅)).
Ya, setelah jadi...tinggal dibuat bentuk-bentuk menyenangkan sesuai imajinasi ananda...
Kok sudah kelas 2 SD masih mainan Playdough?
Gitu gak sih...pertanyaannya?
Oke, ternyata...meskipun sudah usia sekolah, gak ada salahnya loo..main playdough ini. Apalagi saat pandemi begini, memberikan
kegiatan seru selama dirumahaja bikin anak gak mantengin
gadget terus menerus.
Manfaat Bermain Playdough Untuk Anak
Melatih motorik halus
Meremas, membuat bentuk atau pola, menggulingkan, meratakan tekstur lembut si playdough ini bermanfaat untuk melatih otot motorik halus sang anak. Ini yang membuat tulisan si kecil menjadi lebih bagus dan siap untuk aktivitas sekolah.
Melatih Imajinasi dan Kreativitas
Dunia anak memang sangat berbeda dengan dunia orang dewasa. Sebelum mereka memasuki orang dewasa yang rumit, maka biasakan untuk memberikan pengalaman masa kanak-kanak sebanyak mungkin. Salah satunya dengan bermain, membaca buku dan berimajinasi.
Dengan playdough, dunia imajinasi anak bisa diwujudkan.
Memperbanyak Kosa Kata
Anak-anak memiliki dunianya masing-masing. Tak jarang mereka ketika beraktivitas juga sambil bercerita bahwa ia sedang memasak atau ia sedang ada di luar angkasa. Serunya menjelajah dunia anak.
Dan dengan bermain playdough, maka melatih koordinasi mata, tangan dan kemampuan berbahasa anak-anak saat menceritakan apa yang sedang dilakukan.
Stress Release
Bukan hanya orang dewasa yang stres loo.. Anak-anak juga bisa.. Dan tau gak, baru-baru ini aku sempat menemukan trigger stres anakku yang kedua. Hana ini anaknya gak gampang tertekan dan santuy, aslinya. Tapi ketika ada yang membuatnya gak nyaman, misal...habis aku marahin, hehehe... Lalu beberapa jam kemudian, badannya bereaksi. Hana menjadi gatal-gatal.
**heuheu....kok bisa yaa...?? Dan ini uda aku teliti beberapa kali.
Jadi, dengan bermain playdough, membuat anak bisa tenang dan melepaskan emosi yang dirasakan. Aku juga ikut main sama mereka, hehhee...kan lumayan mamak juga bisa calm down.
Ya kaan..
Seru juga bebikinan playdough ini. Jangan lupa, kalau sudah jadi, simpan di wadah plastik yang bersih dan tertutup, agar tahan lama. Dulu pas zaman anak-anak TK, suka tahan lebih dari 2 minggu loo... Setelahnya mengeras siih... Tapi dengan bahan yang super hemat plus aman juga, bisa bikin sendiri berkali-kali. Mantep kaan...
Yukk...main sama Ai dan Hana.
즐거운 하루 보내세요~
Have a nice day.
With love,
iya main playdough emang seru teh, apalagi klo buat sendiri playdougnya,
ReplyDeleteanak anak hepi sih, meski rumah jadi berantakan, hahaha
nah iyaaa playdough yang dibuat sendiri malah bikin anak anak seneng karena terlibat dalam pembuatan mainannya ya Lendy
ReplyDeleteinget gak pernah bikin mainan sendiri?
Kok kayak aku ya, kalau stres jadi gatel-gatel huhu. Main playdough aja deh, bikin dulu ini kok gampang yaa. hehe
ReplyDeleteOrang tua dan anak-anak sama-sama stress dalam situasi seperti sekarang. Gimana enggak, ekmana-mana gak bisa, ketemu teman yang biasanya sering ketawa gak pernah..Main playdough saja lah kita biar berkurang stressnya. Apa lagi kalau bikin sendiri, ini namanya nambah skill sambil bermain :)
ReplyDeleteIya menyenangkan main playdough gini ya stress release dan bikin happy, bisa berkreasi dengan bentuk macam-macam hihihi
ReplyDeleteAku pernah nih bikin playdoh sendiri mayan juga hasilnya tapi lama kelamaan trus mblenyek.
ReplyDeleteMain playdough emang disaranin bangeet untuk anak-anak apalagi balita ya, teh. Itu sangat membantu motorik halus, dan ini aku liat langsung di si kecil yang suka main playdough. Kakaknya pun sering main bersama. Next time mau buat dah playdough sendiri, mumpung cetakannya banyak. :D
ReplyDeleteWaktu anak-anak saya masih kecil juga suka bikin playdough sendiri. Abis kalau beli melulu bisa tekor. Lumayan banyak harganya. Kalau bikin sendiri jauh lebih irit :D
ReplyDeleteDulu pernah di ajarin guru tk anakku, tapi lama gak ingat lagi. Sekarang jd pengen bikin lagi deh mumpung anak2 masih pjj
ReplyDeletewaah...seru sekali membuat homemade playdough. Ternyata sederhana dan bisa dibikin sendiri buat mainan anak-anak ya. nyontek resepnya ya mak, weekend ini butuh kegiatan bermain anak di rumah.
ReplyDeletejadi inget masa anak - anak aku sukaa banget main Playdough hehehe... asli seru karena aku pun suka juga ikutan main
ReplyDeleteWah seru nih bikin playdough sendiri. Anak-anak pasti excited banget. Nanti nyoba bikin ah.
ReplyDeleteBaca ini kok berasa dejavu. Eh apa ya namanya? Pas banget anak-anak di rumah lagi demen-demennya bikin playdough sendiri. Belajar menyesuaikan bahan dan takaran sehingga menghasilkan tekstur eh adonan playdough yang tepat.
ReplyDeleteBener banget, main playdough itu punya keasyikan tersendiri. Bisa sekaligus melatih kemampuan menyesuaikan takaran benda-benda di sekeliling anak.
DeleteAku beberapa kali bikin playdough sendiri. Tapi yang suka jadi masalah itu di penyimpanan. entah kenapa berkali-kali ga bener nyimpannya XD. Cuma emang seru main ini ga brenti-brenti XD
ReplyDeleteSama,,saya juga kadang kalau di kasih di suhu ruangan mudah jamuran. Kalau dikulkas teksturnya jadi keras dan kurang lentur
Deleteanak anak emang paling suka banget main playdough ya mba, dan memang kalau dibuat sendiri lebih seru karena hasilnya jadi lebih banyak... anak-anak juga exciting banget deh saat nyiapin adonannnya..
ReplyDeleteKalau bikin sendiri sudah pasti aman ya. Pewarnanya saja pakai pewarna makanan. Aku dulu juga sering buat. Cuma sayang ga awet. Mudah jamuran. Kasih apa ya biar awet?
ReplyDeleteaslinya asik banget deh main playdough ya Kak. apalagi anak-anak . mereka bisa berkreasi sesuka hati membentuk benda-benda yang mereka sukai. Bikin imajinasi juga melambung deh pastinya.
ReplyDeleteKalau ini jaman mpo kecil namanya lilin bukan playdough. Playdough agak mahal kalau bisa dari bahan di dapur dan bikin anak aman maka harus sering dimainkan
ReplyDeleteWah bahannya mudah banget Mba lendy.. selain itu aman dan bebas dari bahan berbahaya. Anak-anak pun jadi busa berkreativitas dengan nyaman.
ReplyDeleteAku pernah bikin playdough ini bareng anak-anak. Memang seru dan bikin mereka lupa screen time juga.
ReplyDeleteternyata gampang ya bikinnya dan bisa jadi agenda yang menarik bareng si bocah ini daripada beli mahal beud
ReplyDeleteMbak Lendy bikinnya pakai air matang ya ... kami pakainya air mentah saja.
ReplyDeleteSenang juga ya bermain dengan playdough.
Baik air matang atau air mentah sama aja nggak sih bun?
DeleteSeru, ponakanku pernah main ini, tapi aku nggak liat pembuatannya sih
Udah lama banget nih nggak main playdough. Dulu sempat bikin juga pas anakku masih kecil banget. Jadi pengin bikin lagi, deh. Soalnya aku ada bikin meja makan kecil dari stik es krim dan itu belum ada piring-piringannya. Haha. Dan bisa jadi stress release buat aku sih ini.
ReplyDeleteAku pernah juga nih mom bikinin play Dough untuk si kecil yg masih batita. Speechless juga sih sama reaksinya karena ternyata dia gak mau lengket jd gak mau lama-lama pegang karena kotor juga hahaha
ReplyDeletewah kok sama, anak keduaku gitu
Deletenggak suka mainan yg lengket lengket
beda banget sama kakaknya
ReplyDeleteAsiknya bikin sendiri trus bisa dibentuk-bentuk ya Uni. Sepupuku pernah bikin juga, pada seneng banget main itu.
Buat playdough sendiri ini memang menyenangkan, saya dulu pernah buat playdough ama ponakan cewek, dan dia happy banget.
ReplyDeleteAnak-anak juga suka itu campur-campurin warna, excited gitu mereka melihat perubahan warna :D
betul, mba, bisa sekalian jadi eksperimen yang menyenangkan ya.. dan bakal dikenang sama anak-anak karena seruu :)
DeleteWow aku baru tahu ternyata bikin playdough semudah dan semurah itu ya bahan2nya. Lumayan juga nih bisa jadi alternatif permainan buat anak2 aku. Makasih teh tipsnya 😍
ReplyDeleteJangankan anak², aku aja masih suka main hehe, sekalian nemenin adikku tapi ikutan ketagihan
ReplyDeletebisa banget nih diterapin ke keponakan atau sepupukuu, pasti mereka seneng, apalagi dari yang ngga berwarna dibikin jadi berwarna
ReplyDeleteTernyata mudah ya membuat playdough, bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah. Wah makasih sudah berbagi cara membuatnya mbak, bisa dipraktekin di rumah nih
ReplyDeletekapan hari aku abis bikin playdough sendiri, trusss pas sudah aku simpen, besoknya jamuren wkwk kayaknya perlu ilmu penyimpanan yang primpen nih
ReplyDeleteAdonan akan kembali akas itu maksudnya kalis Teh? 😅
ReplyDeletePengen nyontohin itu ke keponakan, tapi kek nya daku ora iso 😁
ini pelajaran PJJ Naqib waktu TK, sampe bingung cari tutorial dimana bikin playdough. Tapi kurangnya playdough pakai tepung memang nggak seawet kayak yang bahan kimia yah
ReplyDeleteMainan Kesukaan anak banget yah ini Mba, aq belum pnh buat sih karena ank msh bayi hhh tp sepertinya asyik nih, jd ad referensi bermain sama Zahra klu sdh Waktuny
ReplyDeleteWah ternyata kita bisa bikin palydough sendiri ya. Caranya juga simple ya Mbak. Boleh nih nanti saya praktekkan sama anak-anak. Pasti asyik dan menyenangkan bisa menemani anak bikin playdough sambil bermain
ReplyDeleteaku dulu pernah nyoba bikin playdough ini tapi gagal hasilnya jadi keras. heu. mungkin ngikutin resepnya kurang benar kali ya
ReplyDeleteGampang banget bikinnya ya. Bahannya juga murah, gampang dicari, udah gitu aman lagi. Eh ya karna ini dari tepung, ada masa kadaluarsa nya ga sih? Biasanya tahan berapa lama?
ReplyDeleteSenang banget bertemu tutorial ini jadi bisa praktik di rumah bareng si kecil. Apalagi bahannya aman dan melatih kinestik si kecil.
ReplyDeleteIni awet brp lama mba lendy playdoughnya?
ReplyDeleteAku pernah bikin begini pagi. Sorenya udah rada bau. Heu.
Ada trik khusus spy awet gak ya?
Seru kayaknya ya main dan bikin playdough sendiri, jg banyak manfaatnya buat anak. Btw kok aku mikirnya udah tinggal digoreng aja jadi makanan Krn liat bahannya.... Hehe
ReplyDelete