Sejarah Kpop : The Product Asian Exchange
Bismillah,
Sejarah Kpop : The Product Asian Exchange - Hola sahabat lendyagasshi.
Tulisanku kali ini hasil mengikuti kuliah umum yang diselenggarakan oleh KCC Indonesia (Korean Culture Center) dalam rangka Korea Festival 2020. Pembicaranya adalah Mr Hojai Jung, seorang mantan jurnalis pengamat Asia dan Kpop dari Dong-A Ilbo.
Momennya pas banget juga sama aku, karena beberapa hari yang lalu, aku sempat menulis mengenai 15 tahun Debut Super Junior lalu ngobrolin Kpop. Jadi sahabat lendyagasshi kenalan sama Kpop sejak kapan?
Aku sering banget cerita kalau lebih dulu suka Jdrama daripada Kdrama. Jelas. Karena JDrama dulu booming banget, meski internet masih sulit didapat, tapi aku bisa nyerap drama-dramanya dari server di kampus, hehehe.. Aku suka cara pengemasan jalan ceritanya yang biasanya nyaris gak ada skinship. Aku juga suka musik yang melatar belakangi selama drama berlangsung, rata-rata musik orkestra. Rumit yaa..? Iya doonk...
Makanya sedetil itu Jepang kalau bikin drama, bikin aku jatuh cinta. Inget banget drama kesukaanku Hana Yori Dango, Hotaru no Hikari, Good Luck, Nodame Cantabile, 1 litre of tears, Taiyou no Uta, Code Blue, Death Note and so on... Kalo disebutin, nanti malah kangen akunya...hahhaa... Kapan-kapan aku bahas yaa... Keren banget siik~
Sejarah Kpop
Menurut sahabat lendyagasshi, sejarah Kpop ini mulai kapan? Tahun 2005? Atau sebelum itu sudah memasuki sejarah Kpop?
Ya, Mr Hojai Jung juga mengatakan bahwa sejarah Kpop ini gak ada yang tahu tepatnya kapan muncul. Tapi sejak tahun 80an, sudah ada tuh...artis yang menyanyi sambil menari. Ya, kalau di Indonesia semacam Album Minggu yang acaranya tiap Minggu kita nanti di siaran televisi Nasional Indonesia, TVRI.
Kpop pada tahun 1980 sudah menggambarkan bahwa musik adalah bahasa universal.
Hong Kong Shock
Japanese Pop-Culture
Kpop dan KMovie
Tidak hanya Kpop yang bertumbuh, namun juga seiring sejalan, dunia entertainment Korea semua bangkit. Film dan dramanya turut ambil bagian di kemajuan entertainment Korea. Sebut saja drama Winter Sonata pada tahun 2002 dan beberapa girlgrup seperti S.E.S, Fin. K.L, Baby Fox, pada tahun 1997 dan boygrup generasi pertama seperti H.O.T, Shinhwa, Sechskies, G.O.D, TVXQ, dan masih banyak lagi.
Gelombang Kpop terus bertumbuh dan mereka menyebutkan dengan sebutan generasi untuk setiap pergantian waktunya. 7 tahun kemudian, lahirlah generasi kedua, ketiga dan begitu seterusnya hingga kini memasuki generasi ke empat, seperti yang kita kenal NCT, dan kawan-kawan.
Karena aku SM Stand, aku hanya mengikuti perkembangan pertumbuhan setiap generasi artis SM. Seperti generasi kedua SM Entertainment ada Super Junior, SNSD, SHINee dan generasi ketiga ada EXO dan Red Velvet.
Idol kesayanganmu masuk generasi berapa, gengs?
Dan nyatanya, piramida antara artis, company, platform dan market menimbulkan banyak sekali sisi gelap dunia Kpop di Korea sendiri. Dari mulai kabar artis yang menjadi konsumsi publik sehingga angka kematian pada remaja meningkat, trainee di usia yang masih sangat muda, hingga ada praktek sogok-menyogok, sudah bukan hal asing.
Belum lagi kontrak perbudakan yang terjadi antara artis dan agency yang menaungi mereka. Karena masa kontrak yang panjang, pembagian hasil yang tidak seimbang dan masa debut yang tidak pasti. Sungguh perjalanan yang melelahkan ketahanan luar biasa bagi mental seseorang yang ingin menjadi seorang idol di Korea.
Namun dibalik sisi gelapnya dunia Kpop juga ada sisi positifnya, yakni :
Di Korea, senior adalah seseorang yang lebih tua atau seseorang yang lebih dulu memasuki sebuah fasa. Sehingga hal ini sangat dijunjung tinggi, bahwa yang lebih muda, harus hormat dengan yang lebih tua. Respectfull.
Sikap ini yang membentuk tatanan sosial di Korea Selatan dan menjadikan sebuah rasa kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari. Fans harus menghormati idolnya dan sekalinya para fans mendukung, maka bener-bener fanatik mendukung sang idol. Bahkan sampai ada istilah sasaeng, yaitu fans yang terlalu posesif dengan idolnya. Ini menakutkan kalau sudah sampai di titik ini.
Tapi terlepas dari itu, Korea Selatan mampu membuktikan bahwa dengan segala kebudayaan yang dimiliki, saat ini mata dunia menuju padanya. Dari mulai K-Culture, K-Food, K-Entertainment, semua. Dan menjadikan sebuah gelombang yang kita kenal dengan hallyu wave atau gelombang Korea Culture.
Penutup
Hallyu wave ini bisa terjadi sampai saat ini karena etos kerja orang Korea yang benar-benar mengadaptasi dari Japanese Culture. Sehingga dengan mencontoh dari segi sistem dan cara bekerja orang Jepang yang super disiplin dan serius saat ingin membuat sesuatu, Korea pun bisa menginvasi dunia dengan kebudayaan mereka.
With love,
Jadi ingat masa2 mulai hong kong shock dst. Pingin deh, jadi bagian dari karya anak Indonesia yang mendunia. Aamiin..
ReplyDeleteBerarti sebenarnya K-Pop itu cikal bakalnya sudah ada di era 80-an ya. Sama halnya dengan boyband kayak NKOTB dll yang nyanyi sambil joget2 gitu. Rata2 pada cakep semua dan body keren2. Sekarang makin booming aja KPop Korea ditambah teknologi canggih dan maraknya media sosial.
ReplyDeleteAku bukan anak 80-an, gak paham. Namun setuju bahwa KPop makin boom apalagi ada teknologi kaya sekarang ini. Yang pasti aku suka karena mereka benar-benar berlatih buat debut. Bukan yang ujug-ujug yuk bikin boyband
DeleteSaya pun baru tau kalau K-Pop sikal bakalnya di tahun 80an. Dulu memang lebih akrabnya dengan boyband barat :D
DeleteAku nonton drakor sejak 2005-an, zaman Princess Yours. Untuk KPop, tahun 2010-an. Boyband dulu yang kutahu saat hits-nya yang dari Taiwan, macam F4. Indonesia, grup vocal tahun 90-an oke-oke. Entah yang sekarang
ReplyDeleteWow..ternyata KPop sudah mulai ada di th 80-an ya.. Dan sepanjang itu sejarahnya, aku blank.. hihi..maafkan. Untung ada tmn2 baik yg menuliskan hal ini spt Teh Lendy. Trmksh yaa...
ReplyDeletewah mantap ya teh KCCI ini...
ReplyDeleteklo aq kmrn cuma ikutan yg kurus percakapan dasar aja
Kehadiran K-Pop seperti mendobrak pasar industri hiburan dari Asia hingga ke manca negara. Bahkan megar2 besar mulai tercuri perhatiannya dengan sering mengundang artis2 K-Pop untuk tampil besar2an ya. Ga ada K-Pop, ga ada modern dance deh rasanya hehehe...Joget2 ah :D
ReplyDeleteJujur aku gak tau Kpop waktu itu, siap aja juga gak ngerti. Baru anak-anak udah gedae aja taunya ternyata enak juga lagunya hahaha
ReplyDeleteHihi..sama aku juga baru agak ngerti ttg KPop ini dari baca2 postingan teman2.. Thx to Teh Lendy dan tmn2 lain yg sdh menulis ttg hal ini
DeleteIndonesian Wave!! Yess semoga segera ada dan wave yang positif tentunya😍
ReplyDeleteWow sejak 1980 sudah ada ya artis Korea yang menari sambil bernyanyi. beneran ini mengingatkan aku akan film-film Bollywood. Ya kan Kak
ReplyDeletejujur aja ya mbak, aku ni dari awal lihat temen kuliah tergila-gila sama suju sampe ngikutin semua tentang dia tuh rada 'ih apaan sih?'
ReplyDeletetapi sekarang aku salut juga sama para Kpopers yang selalu bisa bikin trending twitter dan melibas trending yang sampah gitu hahaha #ups
Aku tuh tau KPOP dari salah satu temanku yang emang penggila band Korea, setiap konsernya di ASIA pasti dia nonton. Bahkan sampai saat ini pun dia masih rajin mengoleksi dan membeli marchandise band favoritnya itu. Kalau aku taunya BTS doang, karena sering ku lihat di MRT.
ReplyDeleteOooo jadi gitu ya trendnya. Kalau aku sih bukan fans kpop,uma pendengar biasa. Tapi kalau dilihat dari nama2 yang di jabarkan, aku ada di generasi kenal SNSD wkwkwkw
ReplyDeleteJadi tahu nih sejarah KPOP makasih Uni. Aku suka nontonnya aja, tapi soundtrack2 gitu suka juga kalau bagus eheheh. Paling seneng ya dulu jaman Meteor Garden ada f4nya wwwk sampek beli banyak gambar buat ditempel
ReplyDeleteWah mb Lendy keren, bisa ngerti sejarah KPOP sampe detail. Aku sebenarnya suka banget baca sejarah tapi sekarang fokus di tarikh islam dulu. Bela2-in kuliah bahasa Arab biar bisa baca kitab sirah asli hehehe
ReplyDeleteternyata K-Pop itu sudah ada sejak lama ya, teh. Aku baru tau sejarahnnya setelah mampir blog teteh :)
ReplyDeletekalau kpop yg sekarang aku ga terlalu ngikutin teh, justru taunya yg jaman dulu2, suju, TVXQ dan wonder girls hahahaa
ReplyDeleteYah,aku sukanya AKMU dan nggak nongol di slide generasi keberapa. Akdong Musician sih memang kesannya punya segmen pasarnya sendiri. Ala ala indie kali ya.
ReplyDeleteEh Teh Lendy juga nonton Code Blue? Aku suka banget film ini pas jaman sekolah.
Korea mulai hype pas aku kuliah, dan j-pop mulai memudar pas ku lulus.
Sekarang yang mulai menarik perhatian tuh lakorn deh ya. Walau masih belum seheboh kpop.
Senang banget bisa mampir ke mari. Kemarin pengen juga ikutan acara ini tapi waktunya nggak cocok sama aku, Teh.
aku duduk manis membaca pelajaran sejarah. aku ga terlalu mengenal kpop terus terang, selain yang akhirnya booming ya. tapi kalau jpop aku sempat menikmatinya, saat masih sma dan kuliah.
ReplyDeleteSaya kadang sedikit bingung dengan sebutan "1st gen KPop", ada yang nyebutin Sobangcha, ada juga yang nyebut GOD, HOT, Sech Kies dll. Mungkin biar lebih terasa perubahan konsep baru pas mulai geneasi HOT dkk kali ya, entah lah. Oh ya, salah satu ciri JPop itu adalah mayoritas mengusung "cute", hingga sekarang.
ReplyDeleteTernyata K-Pop terpengaruh dari Japanese Pop Culture, ya. Kirain saya karena sama-sama dari Asia Timur jadi kurang lebih sama, lah. Sayangnya kalau J-Pop lebih banyak untuk konsumsi negara sendiri, ya. Kabarnya jarang yang go international. Padahal saya suka J-Pop
ReplyDeleteWah sejarah K Pop sudah ada sejak 80an ya Mbak, kirain baru muncul tahun 2000an. Yang aku salut dari K Pop adalah mereka mampu menjadi trendsetter baru yang mendunia. Semoga Indonesia bisa mengikuti karena sebenarnya kita punya banyak potensi. Untuk saat ini potensi Indonesia sebagai pangsa pasar dunia cukup besar, liat aja sekarang mulai dari artis hingga youtuber Korea membawa segala hal yang berbau Indonesia mulai dari bahasa untuk semakin memikar para fans-nya yang dari Indonesia.
ReplyDeletedulu tuh aku agak gimanaa gitu kalo denger kata k-pop. sekarang, ada kekaguman tersendiri pada korsel, meskipun aku nggak terlalu menggemari, tapi aku termasuk penikmat beberapa kategori karya artist korsel :D
ReplyDeletesama mbak, aku juga denger kpop langsung gimana gitu hehe ternyata banyak juga sisi baiknya yaa. dan ternyata mereka itu bisa bertahan sampai saat ini itu sejarah yang luar biasa.
Deletemenarik juga ya sejarah kpop, anak anak yang ngaku kpopers harus tahu ya sejarah ini, agar lebih memaknai setiap perjalanannya
ReplyDeleteKorea tau banget, sumber daya alamnya gak banyak karena itu harus mengandalkan kreativitas agar econominya sustain
ReplyDeleteBeruntungnya, baik pemerintah, pihak swasta dan anak muda nya berpikiran sama
yup, menurutku salah satu pengaruh kuatnya adalah dukungan pemerintah yang besar. mereka kayak segitu percayanya ya ama potensi bangsanya dan memang keinginannya untuk bersaing ama amrik kuat banget.
Deleteiyaa bener ya, kalau pemerintah dan anak muda bisa mempunyai pikiran yang sama untuk memajukan negaranya pasti akan maju seperti Korea ini. Semoga Indonesia juga bisa seperti itu ya. Amin
DeleteSalut juga ya ama Korea yang mau ga mau juga membuktikan kalau dia meniru semangat kerja Jepang. Dan ini juga harus kita adopsi semangat ini
ReplyDeleteWow.. mampir kesini saya nambah ilmu lagi tentang budaya Korea. Jadi tahu tentang sejarah Kpop. Saya memang sangat jarang ndengerin lagu-lagunya, tapi sering banget dengar "Kpop". Sekarang dikit-dikit makin ngerti.
ReplyDeleteKpop lahir dari keunikan orang korea itu sendiri ya mbak, hingga sekarang Kpop memiliki keunikan tersendiri, dari agency, warna musik hingga idolnya. Memang sistem trainee itu banyak banget yang terlihat sisi gelapnya, tapi dalam dunia bisnis musik, justru dengan sistem trainee ini lah idol yang benar-benar terkonsep dengan output yang bagus dan tertata bisa dibentuk.
ReplyDeleteiya ya, kalau tahun 80-an kita demam amerika, sekarang kiblatnya baru: korea
ReplyDeletekita pada demam korea
lalu kapan ya orang2 luar negeri bisa demam indonesia?
Hehehe...iya ya, Mbak, kapan masyarakat kita bisa buat orang-orang luar negeri jadi demam pada Indonesia seperti K-Pop yang banyak simpatisannya.
DeleteSepemikiran mbak, selain K-pop yang sudah jadi minded juga beberapa artis korea menjadi bintang iklan di Indonesia, seperti iklan mie dan shoppee. Apa artis kita bisa sebaliknya gak ya di negeri orang?
DeleteIya, betul banget. Fans K-pop ini beber bener fanatik banget ya. Keren banget dunia Entertainment Korea, bisa sampai sesukses seperyi sekarang ya. Ya dunia musik, ya dunia filmnya.
ReplyDeletePada demam korea semua
Nah iya mba. Apalagi mreka kalau ngetweet weh jadi TT semua. Bagus juga sih karena kompak sih ya mba
Deletesetuju banget sama mak lida, kayanya fanbase kpop tuh kekompakannya luar biasa banget. Gausah kpop, wong drakor aja suka bikin TT yaaa.. hihi
Deleteaku newbi ka, smenjak liat bts , balckpink aku jadi banyak inspirasi , buat nulis, buat konten dan akhirnya kau pantau semua hehe
ReplyDeleteAku inget banget dulu waktu kecil suka banget nonton drakor endless love bareng nenekku. Hihi. Artinya, tahun 90 sekian pun di Indonesia kpop sudah masuk ya. Tapi baru ngikutin korea-koreaan lagi justru tahun ini. gara-gara sempet WFH. hihi.
ReplyDeleteMbak snail, jdrama itu sama gak sih sama istilah dorama? Aku pun kadang ngeliat sejarah popularitas di korea itu bener2 perjuangan ya, gak ada yg instan dan ecek2 disana. Kalo terkenal=berkualitas, jadi bener2 wave
ReplyDeleteJadi gimana nih perjalanan Jepang saat ini.. Sistem kerjanya diadopsi Korea, dan sekarang Korea yang lebih jaya. Hemm..
ReplyDeleteBtw setuju banget tuh, harus fokus pada apa yang dilakukan dan mencintai pekerjaan. Tapi oh tapi.. diriku belum bisa. Hiks.
KPop beneran mengubah kiblat hiburan Asia ya. Ga dapat dipungkiri, kualitas hiburan mereka memang bagus2. Jadi kalau banyak yang suka, wajar sekali.
ReplyDeleteOoo jadi kpop sekarang ini udah generasi keempat ya? Baru tahu says. Tfs mbak.
ReplyDeleteWah ternyata kpopo sudah ada dari dulu banget ya dan hingga sekarang masih terus bertahan dan berkembang.
ReplyDeleteIyaaa berharap banget Indonesia bisa mendunia juga seperti Jepang dan Korsel, dangdut dan lainnya digemari di mancanegara ya..
ReplyDeleteya ampun ternyata udah lama ya kpop ada, saya tahu kpop dari keponakan hihi, duu kudet yes saya ^_^
ReplyDeleteHi, dear Lendy, ternyata bukan cuma jago bikin postingan tentang Drakor tap ampe ikutan kuliah umumnya yg diselenggarakan oleh KCC Indonesia lho. Keren dan salut. Bunda jarang banget nonton Frakor tp waktu Cucu umur 8 th ( skrng umurnya 16 bunda sempet ikut2an keranjingan nonton SJunior yg lagu2nya keren2 dengan kreografi yg memukau. Tp skrng jd suka lho nonton Drakor kl actornya Lee Ming Ho yg ganteng pisan.
ReplyDeleteAku kalau band2 Kpop gak gitu ngerti, tapi kalau drakor aku khatam ahaha. Apalagi drakor start up 😁
ReplyDeleteKayanya emang SuJu sih ya yang pertama kali bikin booming kpop. Abis itu mulai ke drama korea.. Hallyu wave melandaaaa.. Sampe sekarang pun masih bertahan bgt ya industri kpop yg makin meluas ke.seluruh duniaaa
ReplyDeleteKorea ini yg membekas diaku pertama itu adl boybandnya mba. Jenis kek dbsk gitu. Sampe beli2 majalahnya. Kalo diinget sekarang sih malu banget.. Ahhaha
ReplyDeleteI just know me, I don't know anyone or one of them. because they don't like to see their appearance. If I prefer Korean songs to be the OST drama or film, other than that I don't know
ReplyDeleteWaini...kayaknya Korea ama Jepang emang dari dulu bersaing banget ya...Ternyata sekarang Korea yang sukses jadi idola..
ReplyDeleteGen 1 dna 2 aku masih tahu dan aware deh sama dengungnya kpop. Gen 3 sampe sekarang aku uda bablas ga tau apapun hahaha. Merasa ga cocok juga sama genre umurnya kan. Lagian aku tuh pemanteng kdrama drpd kpop sih teh hehe...
ReplyDeleteseperti biasa, tulisannya lengkap banget Teh.
ReplyDeleteooh jadi sebenarnya KPop itu juga hadir karena belajar dari Jepang ya, orang Jepang yang punya jiwa seni tinggi ya dari dulunya, disiplin pula ya jadikan mereka sukses gitu.
Aku tuh suka nonton drakor dan suka sama beberapa lagu-lagunya. Hanya belum paham tentang seputar perkembangan Kpop itu sendiri. Baca artikel ini jadi paham lah asal pertama kali Kpop muncul
ReplyDeleteMenarik juga ya sejarah tentang Kpop ini. Dan saya termasuk yg belum bisa menikmati musik kpop..mungkin karena saya baru tau sekilas. Tak kenal maka tak sayang hehe
ReplyDeleteKarena aku baru-baru ini doang suka Kpop tapi sebenarnya aku cuma suka BTS, SUJU dan Zico tapi kalau Zico dia sendirian ya. Tapi emang yang paling sering aku dengerin di rumah atau pas di mobil, Zico dan BTS.
ReplyDeleteJadi ingat jaman SMA betapa mengidolakan kpop wkkwk tapi jaman itu baru kenal dikit yang lagi hits yang Tpop kali ya taiwan pop heheh. Salut uni, detail-detailnya korea dibahas.
ReplyDeleteternyata generasi baru itu setiap 7 tahun ya mba.. aku tu selalu takjub kalo baca atau nonton tentang sejarah kpop atau bagaimana mereka berlatih bertahun-tahun.. tapi harus diacungi jempol buat mereka-merka yang bertahan dan bisa menggapai mimpinya
ReplyDeleteTernyataaaaaaa......
ReplyDeleteKeren banget nih pemaparannya beneran mind-blowing!
Karena kerja keras yg dilakukan insan industri entertainment Korea, mereka bisa membuat nama K-Pop menjulang di seantero dunia yaaa
Aku pecinta drakor, Mbak Lendy. Tapi ga begitu ngikutin KPop. Lagu2 mereka yang aku sukai so far masih sebatas yang berhubungan dengan drama aja. Misalnya aku suka OST drama ini, trus cari info penyanyi. Gitu aja. Tapi meski begitu aku ttp berusah utk ga ketinggalan info ttg idol2 yg lagi terkenal. Ini tujuannya ya biar aku ga kayak orang bego aja ketika ada yg bahas KPop. Wakaka. Khususnya ketika lagi ngumpul dg para ponakan.
ReplyDeleteMenarik sekali mengapa setiap generasi diberi jeda 7 tahun sehingga sekarang disebut generasi keempat.
ReplyDeleteSaya tidak mengikuti KPop dan drakor. Jadi memang beneran tidak tahu.
kupernah ikutin seminar thn lalu yg membahas soal korea, bagaimana budaya korea melesat hingga populer saat ini....Kdrama, Kfood, Kpop...semoga Indonesia bisa ada I Wave ya....scra sejarah di awal berkembang indonesia dan korea hampir sama
ReplyDeleteAku juga pertama tau soal Kpop ya dari lagu Sorry Sorry itu juga. Hehehe. tapi dibandingkan dengan Kpop aku lebih suka drakornya. Syukaaa banget malahan hehehe. Dan ternyata menarik ya kalau menelusuri seluk beluk kpop gini
ReplyDeleteKomplit banget, Teh.
ReplyDeleteAsli beneran deh. Btw aku kenal duluannya juga ama Kmovie, eh apa Kdrama ya bilangnya? Ehehee.
Pokoknya mulai film stairway to heaven itu.
Menarik mbak...jadi tahu kalau sebenarnya sejarah KPop itu sudah ada sejak dulu meski dulunya masih sederhana ya. Dan memang kalau dirasakan Korea ini mengadopsi etos kerja dari Japanese Culture yang gila kerja dan menjunjung tinggi sikap disiplin ya.....kalau masyarakat Indonesia meniru cara kerja mereka yakin deh hasilnya pasti maksimal, tidak ada lagi hasil karya yang terlihat setengah jadi....termasuk pendidikan anak, sejak dini sudah diarahkan bidang apa yang mereka kuasai sehingga hasilnya maksimal.
ReplyDeleteGelombang Korea berhasil membuatku tergila gila ama drama Korea. Hahaa. Lagu lagunya juga enaak. Makasih sudah berbagi ilmu sejarahnya
ReplyDeleteAku juga kenalan dengan Suju diers Sorry Sorry hehehe... Sayangnya sampai sekarang malah meskipun sudah gak begitu ikutin seperti dulu. Sekarang malah ikutin dede unyu SEVENTEEN lol. Tulisan yang menarik, senang deh bacanya... btw mbak TVXQ masuk gen 2 bukan gen 1 😊
ReplyDeleteBaru tau aku sejarah K-pop hehe soale lebih suka drakor sih. Kalau pun K-pop sukanya Suju sama black pink heuheu.
ReplyDeleteSaya tau KPop dari anak saya, Teh. Anak saya senang sekali dengan KPop, jadi saya sedikit tau mereka dan lagu-lagunya
ReplyDeletemenarik ya sejarah kpop, meskipun sedih baca sisi gelapnya, karena terjadi perbudakan di zaman merdeka ini dan senioritas mungkin yaa. sehingga banyak juga artis yang rapuh kemudian bunuh diri, eksploitasi artis terlalu dini, tapi di sisi lain mampu membangun image dan menjadikan korsel kiblat musik dunia.
ReplyDeletekita harus bijak menyikapi dua kondisi ini yaa. dan sepeetinya layak juga dijadikan bahan penelitian ini ya, di sisi psikologi sosial dan kemasyarakatan.
waaah jadi belajar tambah banyak nih tentang K-Pop dengan dirimu mba.. semoga bermanfaat yaaaa
ReplyDeleteKorea bisa menembus industri hiburan dunia secara masif "hanya" dengan cara ATM (amati, Tiru, dan Modifikasi) dari Jepang. Harusnya Indonesia juga bisa dong. Tapi gitu deh butuh usaha dan konsistensi dari masyarakat Indonesia. Semoga.
ReplyDeleteK-POP sebenernya udah ada dari dulu, kan industri musik sudah ada sejak kita masih remaja, tapi sayangnya kita malah nggak ngerti K-Pop itu apa, dan baru booming sekarang
ReplyDeleteKalau jaman aku SD dulu JDrama ada Rindu-rindu Aishawa, terus selepas itu mulai bermunculan banyak film Jepang dan Korea. Meski suka sama KDrama dan menontonnya tapi aku termasuk yang masih suka pilih-pilih soal film dan sebenarnya banyak film Indonesia yang gak kalah bagus juga
ReplyDeleteWaktu aku SMA teman kelasku ada yang sudah jadi KPOPERS, kalau aku sendiri pas masuk kuliah karena Super Junior. Saat ini lebih suka nonton drakor juga kalau Jepang lebih suka anime. Dramanya udah jarang nonton.
ReplyDeletePerkembangan KPop ini luar biasa ya ternyata. Bahkan ditahun 80an juga sudah berkibar.
ReplyDeleteKAau aku pribadi suka tapi bukan yag addict gitu si kak. Alias hanya penikmat saja. Hehe
Widihh, 80an ternyata itu kpop udah eksis yaa kak hihi. Emang akunya aja yg kudet nih baru tahu kpop pas baru2 ini aja, eh sejak sekolah sih. Hehehe
ReplyDeleteKpop ini udah lama banget ya, salut sama perkembangan Kpop yang bisa mendunia hingag sekarang. keren asli.
ReplyDeleteWaa aku kirain KPOP tuh baru baru aja happening ya ternyata udah dari jaman dulu banget yaa mba, lucu-lucu gemas juga sih liat KPOP yg versi old hihihi
ReplyDeleteSejujurnya ku gak mengikuti perkembangan K-Pop ini, tau ya sebatas tau aja tapi ga tertarik menyimak atau jadi fansnya. Masalah umur kali ya wkwkkww bwrasa tua banget dah xD Tapi dari sini jadi tau deh, klo ternyata K-Pop malah udah ada swjak 80an. Waduh seumuran kitaa
ReplyDeleteMeski saya anak tahun 80-an, saya baru mengenal pop culture ini mulai dari Hongkong shock, gak usah ditanya siapa artis hongkong yang saya kenal, setelah itu baru mengenal J-pop deh.
ReplyDeletePerkembangan K-pop saat ini terlihat masif saya pikir karena kehadiran berbagai platform media sosial juga kan. Beda sama dulu yang cuma bisa dilihat lewat TV. Jadi, suka gak suka, di timeline sosmed kita pasti akan berseliweran pop culture, apalagi K-pop ini.
Meski bukan fans K-pop, tapi saya menikmati beberapa seni K-pop kok.
aku juga awal kenal kpop itu kayaknya dari super Junior deh gara-gara diracuni sama adikku. sempat stop dengerin kpop eh sekarang balik lagi dengerin kpop gara-gara kepincut BTS di lagu Dynamite. hihi
ReplyDeleteWah cukup panjang juga ya cerita kpop itu. Sejarahnya lumayan lama
ReplyDeletemenurut aku yg gak begitu suka drama asia timur (eh, korea masuk astim gak sih?) korsel itu bisa keren gegara korut. kayak emak2 yg dijulidin sm tetangga, drpd ngotot2an mending bikin tetangga iri. menang byk kan!
ReplyDeletejujur gak pernah ngikutin k.pop, kalau ada yang tau satu2 itu karena banyak yang bahas...itupun gak dalami banget hehhee, taunya cuma f4 eh,,itu dari taiwan ya..wkwwkw. keliatan umur..
ReplyDeleteKorea Selatan banyak perubahan baik culture dan juga kepercayaan mbak, sehingga mereka berkembang pesat dan akhirnya muncul di dunia modern saat ini melalui KPop, Drakor dan sebagainya.
ReplyDeleteWah ternyata sejarah kpop udah lama juga ya sejak tahun 80 an
ReplyDeletePantesan maju pesat gitu. Kalau kpop aku kurang ngeh. Tapi kdrama nya mah selalu menarik jadi aku juga suka nonton. Emang keren ya korea itu soal entertainment nya
Mantap nih teteh tulisannya sudah masuk KCC. Bener yang suka dengan KPOP harus tahu dong sejarahnya ya...
ReplyDeleteNyimak postingannya jadi tahu banyak tentang Kpop, mereka enerjik sekali ya dalam setiap penampilannya. Sampai skrg blm tergoda untuk suka Kpop dan drakor, hahahaha *mlipirrrr
ReplyDeleteWah keren, bahasan yang menarik nih kak. Aku juga inget, K-drama yg aku tonton dulu adalah Endless Love. isinya sedih terus. Lalu, KPop yg aku kenal pertama adalah Super Junior juga. Hihi. Ternyata melejit juga ya perkembangannya 🤩👍
ReplyDeleteAku bukan pengikut KPop jadi nggak terlalu paham sama musik-musiknya. Hehe. Kalau dramanya jujur aja baru-baru ini mulai nonton, itupun terkadang. Yang aku salut, mereka tuh totalits banget ya kalau mengerjakan sesuatu. Jadi ya nggak heran kalau penggemar kpop atau kdrama tuh bejibun banyaknya
ReplyDelete