I Miss You (2013) : Cinta Pertama Membawa Luka

Bismillah,

Annyeong, chingu-deul...

Joheun achiiimm~

Kali ini, aku mau ajakin sahabat lendyagasshi buat nostalgia ke salah satu drama lawas yang berhasil bikin aku gak bisa move-on pada zamannya. Ini drama serius - bagus pake banget.

**drama ini masalah selera yaa..hehee~

Undaa~
(datang)

Anundaa~
(gak datang)

Kalimat ajaib yang selalu didengungkan Lee Soo-yeon (masa muda/SMA - diperankan oleh Kim So-hyun) adalah seorang gadis yang malang. Ia dibesarkan di lingkungan yang penuh penderitaan. Ayahnya dituduh melakukan kejahatan (pembunuhan) dan tabiat sering mabuknya ini, ketika sampai di rumah selalu memukuli istri dan anaknya, Lee Soo-yeon.

Suatu hari, Ayah Lee Soo-yeon tertangkap di tempat persembunyiannya dan dihukum mati. Lee Soo-yeon merasa telah terbebas dari perilaku buruk sang Ayah merasa bahagia. Namun, kebahagiaan belum juga di dapat karena julukan sebagai anak pembunuh tetap melekat di dirinya.

Bahkan teman-teman sekolahnya gak ada yang berani mendekat. Mereka takut dibunuh sama Lee Soo-yeon, karena anak seorang pembunuh. Dan lagi, teman-temannya bahkan tidak pernah memanggil nama. Lee Soo-yeon terkenal dengan panggilan "Si Nomer 27".

Tempat terbaik Soo-yeon sepulang sekolah adalah di taman bermain dekat rumahnya. Ia selalu duduk di ayunan dengan wajah tertunduk, sehingga rambut panjangnya menutupi wajah cantiknya.

Pada suatu hari, ada seorang anak laki-laki yang baru pindah ke Korea, dari sekolah di Amerika. Ia sedang berjalan-jalan untuk melihat lingkungan rumahnya. Dan merasa terpanggil karena ada suara kriik...krikk..(derit ayunan) dari arah taman.

Han Jung-woo (masa muda - diperankan oleh Yeo Jin-goo) mendatangi taman itu sambil pasang kuda-kuda. Antara takut hantu sama dikira orang jahat (orang jahat kok main ayunan yaak?!? 😆). Setelah dia mengendap-endap untuk melihat taman bermain yang berderit-derit, ia yakin kalau itu manusia.

**cewek pula..

Soo-yeon yang gak pernah punya temen, jadi merasa gak nyaman. Ia terus tertunduk dan diam saat Jung-woo mulai mengajak berkenalan. Jung-woo sampai mengira, si cewek ini bisu, wkwkkw~

Akhirnya, Jung-woo manggil namanya (karena liat nametag di seragam Soo-yeon).

Soo-yeon merasa...baru kali ini ada yang memanggil namanya... dan mendadak hujan turun. Ia berlari ke rumah, hanya untuuuukk....ambil payung, guys.

Dia sendiri kehujanan, tapi ia ngasih payung untuk "teman barunya".

Soo-yeon mengingatkan Jung-woo bahwa ketika ia tahu siapa dirinya, ia gak bakalan mau berteman. Jung-woo hanya terkekeh.... 

**karena mulai tertarik sama gadis manis di sampingnya.

Mereka pun berjanji bahwa akan bertemu lagi. Jung-woo pake alesan, mau kembaliin payung kuning Soo-yeon. Dan Soo-yeon pun dengan malu-malu meng-iya-kan.

Keesokan harinya, ada kabar duka.

Kakek Jung-woo meninggal, sehingga ia tidak dapat bertemu dengan Soo-yeon dan gak bisa ngabarin juga...

**ini drama 2013, gengs...ceritanya..belum ada WA. Dan lagi Soo-yeon ini miskin, jadi gak punya HP

Ajaibnya yaa... Soo-yeon dengan setia nunggu lo..

Sampai malam tiba, Jung-woo belum dateng juga..

***

Jung woo masuk sekolah di lingkungan rumahnya. Dan mulai mencari-cari Soo-yeon dari kelas ke kelas. Sampai akhirnya ia putus asa dan tanya ke murid yang dijumpainya di lorong sekolah.

"Apakah kamu mengenal Soo-yeon?

Lee Soo-yeon?

Katanya ia terkenal."

Semua anak yang ditanya bingung. Soo-yeon siapa?

"Aaaah...yayaa, anak pembunuh itu yaaa..."

Shock mendengar cerita dari siswa di sekolah itu, akhirnya Jung-woo tahu sendiri mengapa Soo-yeon terkenal. Bukan karena ia masuk tipi, tapi karena sebagai anak seorang pembunuh.

Pertemanan mereka pun gak berjalan lancar. Jung-woo menjauh, bahkan bisa dibilang takut sama Soo-yeon. Hingga akhirnya saat pulang sekolah, hujan kembali turun.

**sering banget hujan turun di drama ini, gengs...bikin hatiku rontoook~

Jung-woo yang tadi sudah mengembalikan payung Soo-yeon, lagi-lagi sama Soo-yeon ditawari make payungnya untuk pulang. Sambil menangis ia berkata,

"Aku gak pernah membunuh...

...dan aku nangis bukan karena sedih.

Karena angin bertiup.

Dan ini membuat mataku merah (berair)."

Tertegun.

Jung-woo gak bisa berkata-kata saat mendengar pernyataan Soo-yeon. Dan ia hanya mampu melihat Soo-yeon berlari menembus hujan, karena payungnya ia pegang.

Gak lama,

Jung-woo pun ikut berlari mengejar Soo-yeon dan memanggi,

"Hey...

Gadis berseragam.

Anak yang terkenal.

Lee Soo-yeon."

Soo-yeon dengan gembira menoleh dan adegan mirip film India pun dimulai, Errrgg~
Mereka berlari kejar-kejaran saat hujan dan main di taman bermain tempat pertama mereka bertemu.

Ini bukan sembarang payung, guys...ini payung kuning bersejarah bagi Jung Woo dan Soo-yeon.

Hingga ada sebuah masalah di keluarga Jung-woo. Ayah Jung-woo adalah seorang direktur Bank swasta Korea. Jadi kebayang doonk...gimana tajir melintirnya Jung-woo. Namun, Ayah Jung-woo gak pernah puas akan harta yang dimiliki. Ia masih ingin menguasai harta dari istri ketiga Ayahnya.

**lagi-lagi perebutan harta yaaah...

Sampai apapun cara ia lakukan.

Ayah Jung-woo menggertak sang ibu tiri sampai menculik sang anak dari Ibu tirinya ini. Dan memasukkan ke kandang anjing. Oh ya, Ibu tirinya ini memiliki anak kecil lagi. Jadi jomplang pissaan laah... Kecilnya kira-kira usia SD kelas 6.

Dan tentu, si anak ini kakinya digigit anjing harder yang gede-gede itu loo... sampai terluka dan gak diobati dengan baik.

Kejadian demi kejadian berlalu...

Karena si Ibu tiri ini juga gak mau melepaskan uang yang dimilikinya, ia bahkan rela berpisah dari anaknya dan dimasukan Ayah Jung-woo ke Rumah Sakit Jiwa.

*Fyuuhh~ episode awal yang melelahkan yaa...

Di Rumah Sakit Jiwa, Ibu tiri ini punya kaki tangan, seorang perawat. Ia memiliki semua rahasia sang Ibu dan meminta untuk menyelamatkan anaknya. Plus dapet tugas menculik Han Jung-woo.

Jadi,

Karena anaknya diculik, ia pun ingin membalas menculik adiknya sendiri.

Culik-culikan ceritanya...

Si Ibu tiri berhasil menculik Jung-woo...

Namun sayangnya, Soo-yeon pun terseret karena keukeuh mau menyelamatkan "teman satu-satunya" ini.

Ayah Jung-woo gak melibatkan polisi, ia membayar orang untuk mencari anaknya. Dan akhirnya, Jung-woo bisa diselamatkan, tapi.....Soo-yeon mengalami hal tragis. Ia sempat di"nodai" oleh si penculik karena penculiknya mabok ganja.

**tau yaa..maksudku...

Dan dilakukan di hadapan Jung-woo, karena posisi mereka sama-sama terikat.

Setelah Jung-woo berhasil melepaskan ikatan, ia melarikan diri dan lagi-lagi dilakukan saat mata Soo-yeon terbuka.

**jadi Soo-yeon merasa ditinggal

Sediih banget adegan ini guys...

Padahal maksud Jung-woo itu...mau cari bantuan untuk meyelamatkan Soo-yeon. Ia gak yakin bisa membantu karena nanti yang ada malah ketangkep berdua lagi.

Berhasilkah mereka melepaskan diri dan menjalani hari-hari bahagia bersama lagi?

Kisah cinta masa muda ini berlangsung selama 5 episode. Karena episode berikutnya, mereka saling mencari cinta mereka kembali.

***

14 tahun terpisah setelah mengalami trauma, akhirnya Jung-woo dewasa (diperankan oleh Park Yoo-chun) menjadi seorang detektif. Ia akhirnya gak pulang ke rumah karena merasa muak di kehidupan Ayahnya yang mementingkan uang, uang dan uang. Jung-woo remaja dibesarkan oleh Ibu Soo-yeon.

aseli, Park Yoo-chun di sini supeerrr keren!

Soo-yeon sendiri setelah kejadian penculikan, malah diselamatkan oleh oom tiri Jung-woo dan dibesarkan bersama perawat kepercayaan sang Ibu. Ibu si oom Jung-woo masih ditahan Ayahnya Jung-woo di Rumah Sakit Jiwa selama bertahun-tahun.

Zoey (Lee Soo-yeon dewasa - diperankan oleh Yoon Eun-hye)

Adalah Lee Soo-yeon dewasa. Ia sengaja mengganti seluruh identitasnya selama di luar negeri bersama si oom tiri Jung-woo ini.

Harry Borrison (oom tiri Jung-woo - diperankan oleh Yoo Seung-ho)

Yang tumbuh bersama Zoey dan mengalami banyak luka. Dari mulai kakinya yang jadi cacat karena digigit anjing waktu kecil dulu sampai trauma dan ia memegang kunci penting dari seluruh kejadian di drama ini.

Dan pertemuan dramatis Jung-woo setelah 14 tahun berpisah, lagi-lagi di bawah guyuran hujan, guys...

Jung-woo belum yakin kalau itu adalah Soo-yeon, tapi ia udah feeling.

Sedangkan Soo-yeon sendiri baru sadar kalau itu Jung-woo di pertemuan mereka yang kedua. Karena partner detektifnya memanggil "Jung-wo yaa... Han Jung-woo..."

Otomatis Soo-yeon mematung dan gak mampu berkata. Antara penasaran, rindu tapi juga benci. Ia masih belum bisa lupa bagaimana Jung-woo meninggalkannya di gudang, lokasi penculikan mereka.

Di tengah episode ini part yang paling serunya siih...
Pergulatan rasa, membasuh luka lama atau lebih memilih membuka lembaran baru bersama Harry aja.

Aah...
Ini drama yang cinta pertama yang mengaduk-aduk rasa.

Gak sesimple, w suka ma lo, lo mau sama w gak?

Tapi ada masa lalu yang membentengi...

Ada luka yang harus disembuhkan...

Ada keluarga yang jadi penghalang.

Rudet pissaan...

Tapi, aku menikmati drama ini. BANGET.

Aku pilih drama I Miss You sebagai kisah cinta pertama yang tak terlupakan dan penuh luka sebagai topik ke 16 untuk memenuhi challenge grup Drakor dan Literasi.

Judul : Missing You (Bogosipda /보고싶다 )

I Miss You

Penulis : Moon Hee-Jung

Sutradara : Lee Jae-Dong, Park Jae-Bum

Genre : Romance drama, Thriller, Crime,

Network : MBC

Episode : 21 eps (60 minutes)

Rating : ⭐⭐⭐⭐/5

Lesson Learn Drama I Miss You 

Untuk menanamkan kecintaan anak pada orangtua, tidak hanya dari pemenuhan kebutuhan finansial. Tapi juga contoh dan kebiasaan yang baik. Sudah banyak banget drama Korea yang menggambarkan betapa sibuknya kedua orangtua hingga lupa, bahwa anak-anak ini membutuhkan contoh dan kasih sayang yang nyata.

Kekerasan bukanlah cara mendidik anak yang baik, karena akan mennimbulkan trauma. Lebih buruk lagi, mereka akan merasa tidak disayangi sehingga terjerumus ke pergaulan yang gak bener. Merasa rendah diri dan mencari orang di luar sana yang mau memberinya kasih sayang, maka ia akan memberikan semua yang ia miliki.

Mereka tumbuh menjadi anak-anak yang kurang self-worth.

Bertemanlah seluas-luasnya (di lingkungan yang baik). Dan ketika sudah berteman, tetap memiliki prinsip. Jangan ikut terbawa arus teman.

**susah siih...mikir benar atau salah ketika kita sedang jatuh cinta.

Heuu..kaya gak pernah muda yaa..?!?

Gak banyak komentar sama drama ini. Karena sedih, sakit hati, terluka, trauma, kezel, geram, semuanya dappeett. Dan aku salut sama konsistensi tokoh di drama ini, ketika masih kecil dan sudah dewasa sama-sama penonton bisa melihat "Oh...iya, ini Jung-woo niih... Ini, Soo-yeon niih..."

Dan semua keterikatan pemain juga TOP.

Jalan cerita yang sulit ditebak dan membuat penonton makin penasaran.

Gimana Jung-woo meyakinkan Soo-yeon akan cintanya setelah pengkhiatan yang dilakukan?

Oh ya,

Ada 2 lagi karakter yang menguatkan drama ini. Selain Yoo Seung-hoo yang keren pissan memerankan karakter antagonis, sorot matanya yang penuh dendam dan gerak-geriknya juga partner detektif Park Yoo-chun, Oh Jung-see ahjussi... yang main jadi kakaknya Moon Kang-tae yang autism di drama It's Okay It's Not To Be Okay.

Di drama ini, doi kocak banget!

Bikin Yoo-chun gak kesepian karena belum ketemu "Teman masa kecilnya" yang menghilang.

Sejak itu..
Kalau lihat hujan, aku jadi selalu bilang,

Bi unda...

Anunda...

**called me lebbaaiii...hehhee~

Kisah cinta pertama di drama Korea apa yang masih melekat di hati sahabat lendyagasshi?
Coba ceritain di kolom komentar yaah...

Related Post 

Come and Hug Me

고마요, 친구..⁣

(𝚐𝚘𝚖𝚊𝚠𝚘, 𝚌𝚑𝚒𝚗𝚐𝚞)⁣

With love,