Pursue Your Dream : My Paparotti (2013)
Bismillah,
Ahhooi....sahabat lendyagasshi...
Gimana kabarnya niih?
Kayanya aku sekarang lagi ngepoin banyak film lama deeh... Ada beberapa film baru juga siih... Tapi ku gemash pingin nulis film tahun 2013 yang baru aku tonton ini.
**uda lama nontonnya, tapi gak nulis-nulis... Akhirnya, launching juga, yeeay~
Uda aku ulas di sini, chingu..
Haah??
**aktingnya Je Hoon yaak... Padahal ini lipsing looh...tapi kek beneran.
Nah di sini perjuangannya, chingu...
Film ini asik banget di tonton meskipun udah tahun jebot. Karena ada banyak hal yang bisa di ambil pelajaran bahwa :
Pak Sang-jin ini sebelum jadi guru vokal adalah seorang penyanyi lagu klasik juga. Impiannya terpaksa dikubur dalam-dalam karena mengidap tumor pita suara. Jadi yang tadinya ia terpilih untuk mewakili Korea untuk sekolah vokal di Itali, jadi gagal dan malah digantikan dengan temannya.
Sedih?
Banget laah...
Apalagi kalau pas reuni dan Pak Sang-jin ketemu sama temennya ini.
You can feel it?
Merasa di remehkan, rendah diri, dan lain-lain...
Uwww~
So Sweet.
Walau munculnya just a sugar...
**hahaha...maksudnya muncul sesekali, kayak pemanis gitu looo...
Salam hangat,
Ahhooi....sahabat lendyagasshi...
Gimana kabarnya niih?
Kayanya aku sekarang lagi ngepoin banyak film lama deeh... Ada beberapa film baru juga siih... Tapi ku gemash pingin nulis film tahun 2013 yang baru aku tonton ini.
**uda lama nontonnya, tapi gak nulis-nulis... Akhirnya, launching juga, yeeay~
Judul : My Paparotti ( 파파로티 )
Director: Yoon Jong-Chan
Actors :
Lee Je-Hoon as Lee Jang-Ho
Han Suk-Kyu as Sang-Jin teacher
Kang So-Ra as Sook-Hee
Genre : Drama, Music, School-lyfe, Youth
Rundate : March 14, 2013
Runtime : 127 menit
Rating : ⭐⭐⭐⭐/5
Aku uda lama banget mengagumi sosok Kang Sora saat berakting. Doi orangnya kalem dan kehidupan pribadinya pun nyaris tanpa gosip, kecuali sama suami virtualnya saat di WGM.
Uda aku ulas di sini, chingu..
Tapi di film My Paparotti kali ini, hi-lite nya bukan di Kang Sora, tapi di Lee Je Hoon yang memerankan seorang siswa di Sekolah Seni, tapi pekerjaan utamanya adalah seorang gangster.
Iyaa...
Jadi dia mau sekolah kalau jurusannya adalah Jurusan Seni Vokal, karena doi suka banget nyanyi. Nyanyi lagu klasik, macam lagunya Luciano Pavarotti and so on...so on...
**karena aku gak tau lagi, siapa penyanyi lagu klasik...hiiiks~ Poor me~ mianhae, chingu...
Masalahnya adalaah...
Awalnya si Je Hoon di remehkan sama gurunya. Karena melihat track recordnya, doi bolak-balik pindah sekolah... Jadi gurunya pun harus super sabar...(apa super cuek yaa...) ngadepin anak berandal macam Je Hoon ini.
Je Hoon pun dengan jiwa mudanya, gak sabar untuk segera menunjukkan bakatnya di bidang vokal, hingga pada suatu titik, gurunya luluh. Pak Sang-jin akhirnya ngetes sendiri vokal Je Hoon di rumahnya.
**aktingnya Je Hoon yaak... Padahal ini lipsing looh...tapi kek beneran.
Sejak itu, Pak Sang-jin pun mulai menaruh harapan dan kepercayaan pada Je Hoon. Dari mulai diikutkan kontes kecil-kecilan, yang cencu gak langsung menang (gak seru kalo langsung menang, kaan...??) sampai kontes nyanyi yang rada gede....
Je Hoon juga demi mewujudkan harapan Bapak Gurunya, resign jadi gangster.
Emang bisa?
Nah di sini perjuangannya, chingu...
Keren banget laah...
Aku jadi sadar kalau orang punya pekerjaan saat masih menuntut ilmu itu...pasti gakkan bisa fokes. Pikirannya bakalan berat sebelah, kalo gak sekolahnya lebih banyak (dan ini jarang....biasanya...) atau pekerjaan.
Film ini asik banget di tonton meskipun udah tahun jebot. Karena ada banyak hal yang bisa di ambil pelajaran bahwa :
Jangan putus asa jika punya cita-cita
Pak Sang-jin ini sebelum jadi guru vokal adalah seorang penyanyi lagu klasik juga. Impiannya terpaksa dikubur dalam-dalam karena mengidap tumor pita suara. Jadi yang tadinya ia terpilih untuk mewakili Korea untuk sekolah vokal di Itali, jadi gagal dan malah digantikan dengan temannya.
Sedih?
Banget laah...
Apalagi kalau pas reuni dan Pak Sang-jin ketemu sama temennya ini.
You can feel it?
Merasa di remehkan, rendah diri, dan lain-lain...
Sejak bertemu Je Hoon, impian yang sudah lama dikubur, ia bangkitkan lagi melalui muridnya. Ia dengan tulus mengajar Je Hoon hingga membantu Je Hoon saat memiliki masalah di kehidupan pribadinya.
Uwww~
So Sweet.
Usaha takkan mengkhianati hasil
Je Hoon yang di satu sisi ingin melepas dunia kelamnya dan mewujudkan cita-citanya, dengan sekuat tenaga berlatih vokal siang - malam. Gak hanya itu, ia juga berlatih di manapun ia berada. Belajar nada hingga ke negeri China, eh...engga diink, belajar nada bareng Kang Sora.
Walau munculnya just a sugar...
**hahaha...maksudnya muncul sesekali, kayak pemanis gitu looo...
Tapi chemistry Kang Sora sama Je Hoon ini dapppeet banget.
Ya...tau doonk...zaman sekolah kan cinta-cintanya masih sebatas anak sekolah, yang belajar bareng, pulang bareng...wkkkw... Manis deeh...
Mampir juga ke Korean Movie ini yuuk...
Mampir juga ke Korean Movie ini yuuk...
Persahabatan yang terbaik adalah yang saling mendukung
Antara Pak Guru dan Je Hoon juga antara Je Hoon dan Sora...sepertinya terikat tali persahabatan. Mereka benar-benar saling mendukung dan membantu untuk bisa saling naik ke puncak kesuksesan.
Aku terharu banget saat Pak Sang-jin mendukung Je Hoon supaya bisa sekolah di Itali demi cita-citanya menjadi seorang penyanyi klasik. Ihhiik...huwwaa~
Masih ada yaa...guru yang tanpa tanda jasa begini??
If i'm on the way tough and far
I'd like to go with you
If the morning sun rises in our way
I'd like to tell you that i'm happy
I've looked around enough to know
It's with you, i'm happy
Drama ini recomended banget untuk yang suka film tentang anak sekolahan dan kisah cinta yang manis. Gak berlebihan di kisah cintanya, justru di pencapaian cita-citanya.
Akting Je Hoon selalu keren...
Padahal doi bukan dari sekolah Seni dalam kehidupan aslinya. Je Hoon ini anak Bioteknologi dari Universitas ternama di Seoul. Namja banget yaa...
Hehhehe...
Aku suka niiih...sama artis yang akademiknya oke, tapi seninya juga jalan.
Akankah Je Hoon kembali ke Korea sebagai penyanyi klasik yang sukses?
Nonton deeh...drama My Paparotti.
Menghibur banget.
또 만나요, chingu-yaa...
Nahh ini "racun" drakor lagii niih
ReplyDeleteEmang sih kalo lihat akting dan jalan cerita drakor, kita bakal rajin mantengin ya mak
aku tetep ya ga apal sama aktor aktris korea, kecuali yg bener2 terkenal. Lumayan juga ya durasi filmnya. tapi kayaknya seru buat ditonton.
ReplyDeleteHayuk ntar nonton ama aku mba Tetty. Hehehe. Mnurutku pemain drakor kita nikmati aja dramanya. Aktor yang cakep aja yang dhapal. Hehhd
DeleteWah penasaran juga nih dengan film ini, dan point2 pentingnya juga ok banget ya.. TFS mba..
ReplyDeleteIni bisa jadi rekomendasi kalo lagi pengen flashback ke masa muda, nonton drama tema2 sekolah dengan kisah cinta monyet yang unyu-unyu.
ReplyDeleteDEngan nama Paporoti langsung kepikiran kata Favorit. Hihhihi. Nonton ini jadi bikin kita semangat untuk mencapai keinginan ya
ReplyDeleteYang nonton sepertinya juga bakal ingat cinta2 dan persahabatan masa sekolah nih.
ReplyDeleteIkut penasaran dengan cara pak guru yang tulus, memberi kepercayaan pada anak 'super gahul' menitipkan sekaligus mewujudkan mimpi mrk.
Iya, sudah bisa ditebak kalau ini mah MBak. Akupun kalau nonton drama korea selintasan saja, kadang suka inget jaman masih mula-mulanya ngenal cinta dan persahabatan
DeleteFilm tentang guru dan murid itu memberi nilai edukasi bagi penontonnya, tentang hubungan pendidik dengan yang dididik. Atau yang pengajar dengan yang diajar. Sesungguhnya kedua hal itu saling mengisi bagi satu sama lain. Murid dan guru bisa saling belajar dan beroleh banyak hal dari dunia yang terpentang lebar.
ReplyDeleteYang utama adalah keuletan serta niat agar bisa arungi jalan lurus setelah sempat tersesat di jalan penuh belukar.
Saya belum nonton tetapi saya suka film yang menghibur sekaligus mendidik.
Aku suka nih yang kayak gini, Kaka.. apalagi soal musik. Dulu aku pernah pengen les musik gitu, tp bapak nggak setuju. Ih, padahal bapakku bisa main gitar sama seruling lho.. Mosok anaknya nggak boleh ya?
ReplyDeleteTapi bener kata Kakak, jangan putus asa jika punya cita-cita. Aku sekarang sedang mempengaruhi anakku biar suka musik, wkwk.. Trus ntar kalau mereka mau les musik, entah itu gitar, piano atau biola, aku mau nganter2 mereka biar sekalian belajar. Wkwkw..
Betewe, itu Pak Sang Jin yang main piano asli bisa main piano juga nggak? Soalnya kadang cuma di-shoot pas tangannya doang. Kadang cuma ekspresinya aja. Kalau aku nggak kelewat sih ya, kayaknya ngga ada yang memperlihatkan dia sedang main piano dari jauh, dengan ttp kelihatan tubuhnya secara utuh. Jangan-jangan lipsing juga kayak Je Hoon, pakai stunt man gitu. ��
Eh aku suka baca2 behind the screennya suatu film apalagi film Korea. Artis2 Korea kan dedikasi nya di dunia hiburan keren. Jadi katanya kalo mereka main film berlatar belakang musik mereka latian main musik beneran berbulan-bulan. Entah bener apa nggak
ReplyDeleteGilak Je Hoon,aktingnya emang selalu keren
ReplyDeleteCari ah filmnya ^^
Wahhh sepertinya saat masuk kantor nanti saya harus donlodown filmnya nih 😊
ReplyDeleteSuka kang Sora saat dia main di Misaeng 😁
Jujur aku kurang perhatian sama Drakor, jarang banget nonton, tapi baca review film ini kok jadi tertarik ya. Kisah Je Hoon yang berusaha dg kemampuannya meyakinkan pak guru sampe bener-bener bisa menyanyi dengan baik...lalu cerita pak guru yg kecewa tidak bisa menjadi penyanyi karena kanker pita suara dan bertekad menjadikan Je Hoon menjadi seorang penyanyi....lalu kisah cintanya yg manis dg Sora....seolah rangkaian cerita ini sangat dramatis dan romantis....
ReplyDeleteMudah2 an setelah nonton film ini jd lbh semangat ya teh mengejar cita2 kadang kita mmg butuh motivasi yg soft kyk dari film hehe .
ReplyDeleteOmoo omoo kalau kesinj pasti ku tergiuspr buat nonton drama hahaa padahal banyak list yang belum sempat aku tonton dan kayaknya yang ini bakal masuk list aku deh soale menarik bangett pesannya.
ReplyDeleteJe Hoon mah emang ga diragukan lagi kak aktingnya. Sebagai pecinta drakor garis keras, film lama gini meruntuhkan ingetan ku tentang masa lalu gitu kak eeeaa. Jadi pengen nonton lagi deh akuuuu!
ReplyDeleteUdah sering banget baca review drama korea dan film dari Mbak Lendy nih. Tapi aku masih belum bisa menyediakan waktu buat nonton drakor atau film korea atau apapun dari rumah. Bagaimanaoun baca review macam gini tuh ratjun sebetulnya, hahahaa. Pernah iseng karena sendirian di rumah dan pekerjaan rumah sudah selesai, iseng cari drakor dong, tapi pas anak-anak datang buyar sudah biat untuk nonton. Boleh dong, Mbak, dishare juga waktu-waktu mbak yang terbaik untuk nonton drakor tu kapan? apa udah pernah ditulis, tapi aku belum baca ya? hehehe, tks
ReplyDeleteYe selalu suka baca review drakor dari mbak Lendy ini karena selalu disajikan dengan pesan moralnya yah walau saya sendiri udah jarang banget nonton drakor sih ... soalnya kalau sekali nonton bisa keteteran😅
ReplyDeleteMeskipun tidak punya basic sekolah seni, Je Hoon piawai memerankan aktingnya ya di film.
ReplyDeleteEmang nih, kalau punya cita-cita harus tekun dalam mendalaminya ya. Siapa tau kesuksesan akan lekas tercapai berkat kegigihan menggapai cita-cita tersebut.
Baca review Kak Lendy tentang Paparotti sepertinya bagus ini kdramanya. Mau juga nonton. Langsung masuk list. Sementara ini lagi kelarin search: www dulu nih.
ReplyDeletewaa lumayan nih buat rekomendasi drama , nanti pas weekend aku nonton ah soalnya ceritanya kayanya seru seru manis gitu
ReplyDeleteTiap baca review drakor teh Lendy aku merasa kuper banget wkwkw, semakin jarang ngikutin karena kerjaanku lagi banyak-banyaknya. Aku suka sama Je Hoon, pernah nonton filmnya dan aktingnya kece. Cakep pula. Itu yang penting sih. Tak masukin list dulu deh buat nonton ntar hehe..
ReplyDeleteAnother drakor.. yeayy... kapan kita nobarnya Lend. wkwk.. boar ada yang memandu ttg bintang2 drakornya gt. krn menurutku wajahnya mirip semua artis2nya hehe
ReplyDeleteDrakor ini kalau kuperhatikan banyak nilai-nilai kehidupannya ya. AKu gak pernah nonton sih. Dulu nonton uh jamannya Endless Love, Queen Seon Deok itu. Sekarang blas, tapi malah sering baca review temen2. Dan sejujurnya aku sama kayak Mbak Diane, bingung sama aktornya yang menurutku wajahnya sama semua, wkwkwk
ReplyDeletefilm lama ya teh ini? aku belum liat krn cowoknya kurang ganteng menurutku wkwkwk aku nonton drakor kalau pemainnya ganteng atau aku suka teh wkwkk bias banget yak alasannya :)
ReplyDeleteRacun banget sih blog ini. Tiap abis dari sini, baca postingan review drama/filmnya, aku pasti langsung cari dan sempetin nonton. Termasuk ini nih, abis ini bakal langsung cari si My Paparotti ini wkwkwk. Ada di Viu gak sih?
ReplyDeleteDan aku masih blank bacanyaaa hehehe. Well, ngga pernah nonton Drakor :). But good to know you enjoy the movie
ReplyDeleteBeberapa kali nonton film Korea tetep as ja belum pinter2 inget nama2 nya.
ReplyDeleteWah Je Hoon ini semangat banget dalam mewujudkan mimpinya. Di luar dugaan banget dia merupakan gangster. Tapi akhirnya di resign dari itu dan fokus ke olah vocalnya.
ReplyDeleteSaya juga salut sama Sora dan gurunya yang selalu mensupport Je Hoon. Jarang-jarang ada persahabatan gitu, apalagi guru dan murid. :(
Walau aku bukan penonton drama Korea, tapi aku senang bacain review kamu teh. Ini tuh suka aku kasih tau ke mamah dan adikku. Kadang mereka suka nanya "ada film apalagi dari referensi temannya?" hahahahaaa...
ReplyDeleteMinta adikku downloadin film ini dikantornya ahhh... Kalau based on true story layak banget ditonton dan diambil hikmah pelajarannya. Thanks kakak lendy ulasannya ��
ReplyDeleteBelum pernah nonton. Ada gangster suka nyanyi. Ok juga nih karakternya. Tadi buka-buka thrilernya. Bagus juga setting dan akting pemainnya. Jadi penasaran pengen nonton nih mbak.
ReplyDeletePaparotti ini film korea jadul ya mba, tetap aja aku ga tau. Tapi baca sinopsis dan review nya jadi pengen kepoin di layar kaca ada ga ya? Mba buat postingan download film korea dimana aja donk hehehe *request
ReplyDeleteAku lihat sekilas di foto, ceweknya mirip Song Hye Kyo yak :D Masih belum sempat nonton drakor padahal sering baca referensi di blog mak Lendy ini. :( next time mesti cari waktu bener nih, kangen juga nonton drakor. Mak, usul dong barangkali mau dibikin postingan drakor favorit mak Lendy apa aja gitu :D
ReplyDeleteKalau diperhatiin drama korea ini ada banyak yang mengandung pesan kehidupan ya... maknanya luarbiasa gitu. Salah satunya My Paparotti 2013 ini
ReplyDeletekalo sering sering baca review tentang drama korea bisa-bisa aku jadi ikutan suka nonton nih hehehhe
Deleteparah nih kak racun bangeet! Jadi pengen nonton juga, kebetulan adik aku suka nonton K Drama, aku suruh dia buat nonton ah biar aku bisa ikutan nonton wkwk XD
ReplyDeletebelum pernah nont ini. lumayan lama juga yah film korea paparotti ini
ReplyDeletepaparotti kirain tukang roti haha, ada2 aja, eh ternyata film, malah saya ga tau kalo paparottu itu penyanyi mbak, ga biasa sih saya pentrngi film, but thanks yak sharingnya, saya jarang2 nonton film korea
ReplyDeletewaduh pecinta korea nih romanya !! saya mah udah gak pernah ngikutin perkembangan fil korea lagi hehe...
ReplyDeleteBerarti aktingnya Je Hoon sukses, yaaaa. Akting seni biasanya susah kaan, apalagi yang tiap harinya tak menyentuh dunia seni.
ReplyDeleteWah ada kang sora yaa.. Blm nonton nih aku mbak. Drakor terakhir yg aku tonton tuh my fellow citizen sumpah kocak bgt itu si siwon huahaha
ReplyDeletewaaah udah lama nih ga nonton drama korea, kalo dulu kyanha hampir tiap malem martahon, besok mau mulai nonton lagi ah hehehe
ReplyDeleteBerarti memang sudah menjadi ciri khas drama/film Korea, selalu ada poin penting yang bisa kita ambil hikmah pentingnya ya...
ReplyDeleteDari film lama pun, banyak juga yang menginspirasi
saya agak ketipu sama judulnya nih mbak, kirain film tentang roti ternyata malah membahas soal anak sekolah dan musik ya :D maklum jarang nonton drama/film korea :))
ReplyDeleteYa ampuuuun kalo bahas cerita cinta masa remaja itu gemesin ya mba. Ak yg masih 20an tahun ini (Wkkwkw) ngerasa geli geli gimana gituuuu. Jadi mau nonton juga ah
ReplyDeleteDrama Korea yang genrenya remaja gini kadang merasa lucu juga kalau ditonton ya kayak flashback ke masa masa remaja dulu
ReplyDeleteku suka banget nonton drakor tapi belum pernah nonton ini, simpen deh buat list nonton nanti pas senggang :)
ReplyDeletedilihat dari plotnya sih kayaknya seru, tapi aku pribadi kurang suka sama school life plot gitu :")
ReplyDeleteCeritanya so sweet ya. Tentang passion, cita-cita, persahabatan, cinta, masa remaja. Ah, indahnya.. :)
ReplyDeleteApa Je Hoon jadi berangkat ke Italy? Terus-terus apa dia menang lomba menyanyi? Kepo ��
ReplyDeleteYang menyenangkan dari drakor adalah moment-moment sederhana yang ditampilkan namun mampu membuat hati menjadi hangat bahwa semua pada akhirnya akan sampai pada titik terbaik yang memungkinkan... tak selalu bahagia... tapi sudah diperjuangkan
ReplyDeleteIni jadi pengingat nostalgia masa-masa sma gitu ya. Dan lika liku manisnya percintaan jaman itu.
ReplyDeleteTapi aku ga mudeng juga, secara ga pacaran pas sma *loh mulai curhat xD
kalau baca sekian review yang pernah diposting, drama korea ini memadukan kisah sekolah, percintaan dan fantasi ya, lha mana ada orang yang udah meninggal hidup lagi :D
ReplyDeleteDrakor mah teh lendy juaranya..
ReplyDeleteJadi makin banyak referensi drakor aku..
Tapi kapan nontonyya. Huhuhu
Kalo butuh referenai drakor kayanya ku kesini aja deh. Ada di viu ga ya judul ini.
ReplyDeleteSelama di film ini, apakah aktornya nyanyi lagu Italia juga atau malah tetap nyanyi lagu bahasa Korea? Aku gak tau kalo orang Korea bisa nyanyi lagu klasik.
ReplyDeleteDapet lagi referenai film korra nih. Lama ga sih mba episode nya? Kadang kalo kepanjangan suka bosen hehehe
ReplyDeletebagus ya moral lesson dari ceritanya, sayang aku belum pernah sama skali liat pemainnya di drakor yang pernah aku tonton sebelumnya
ReplyDeleteAku gak terlalu sering nonton film korea, tapi liat sinopsis nya seru juga kayaknya
ReplyDeletenoted nanti aku cari donlotan
ReplyDeletepokoke lek habis baca dari mbak lendy aku noted karena pasti terekomendaski hehe
Kayaknya mending an baca review nya gini deh..bagus jg ya ceritanya. Akutu zaman sblm hijrah seneng banget nonton film cinta2 an hahaha ..zaman SMA sih. Masih ingetlah kisah Gita Cinta Anak SMA atau film macam Roman Picisan hehe..Tapi semenjak hijrah pke kerudung di SMA, masa remaja ku jd lbh garing hahaha..tp jd lebih bermakna lah
ReplyDeleteBelum pernah nonton drakor yang nikmat. Tapi pernah nonton serial The Man from Nowhere itu bagus banget. Mantab korea memang kreatif industri filmnya.
ReplyDeleteYAng penting dicatat dulu deh filmnya hehe
ReplyDeletesalam
kidalnarsis.com
Udah lama nih saya ga nge drama huhuhuh, pengen mulai lagi ah biar ada waktu me time lagi , penasaran juga pengen nonton yang ini.
ReplyDeleteKayaknya cocok nih buat ditonton di waktu senggang..ku belum pernah nonton drakor tema percintaan anak skolah
ReplyDeleteracun drakor nih critanya...
ReplyDeletepunya koleksi berapa judul drakor kak?? nyong ngopy boleh.. jadi pengen ngikuti drakor juga.. xiixiixiii
Nhaini aku setuju banget biasanya kalau nyambi kerja dan nuntut ilmy emang susah fokesss huhu suamiku S3 nya berantakan gara gara harus segera buka praktek notaris kemarin, sekarang calon DO beliau wkakakaka btw filmnya kayaknya seru ya apalagi based on true story
ReplyDeleteEntah kenapa ya aku kalau nonton film korea genre drama kebanyakan fail. Jadilah aku jarang banget nonton film korea, kecuali yang booming. Padahal film korea banyak yang keren yaa
ReplyDelete