Along With The God (2017) : The Two Worlds
Bismillah,
Dan terpana ketika menyadari bahwa ia didatangi oleh 2 malaikat pencabut nyawa.
Balik ke film Along With The God yaa...
Tonton bareng trailernya yuuk...
Dapat pelajaran apa setelah menonton ini?
1. Kematian itu dekat
2. Sampaikan hal-hal terbaik
3. Ingat bahwa semua perbuatan dipertanggung jawabkan
4. Perbaiki kesalahan dengan kebaikan
5. Sayangi keluarga
Apakah ada hal baik yang belum kamu lakukan, sahabat?
Yuk lakukan sekarang.
Jangan menunda-nunda, karena kematian tidak akan menunggu jika sudah ada di depan mata.
Salam hangat,
Belum nemu ritme yang pas buat nonton Drama Korea lagi niih...sahabat lendyagasshi. Padahal download maah...teteeup. Hhahaa... dianggurin aja gittu...
Emm, kayaknya mood kaya gini karena belum bisa move on dari drama yang aku tonton.
Hwayugi - Lee Seung Gi sama Oh Yeon So.
Dan parahnya, aku nge-shipperin mereka buat jadi pasangan beneran di dunia nyata. Beberapa hari setelah drama mereka tamat ((dengan ending yang kata mas Lee "Bitter Sweet")) beredar kabar kalo Yeon So jadian sama Kim Beom (confirmed), meskipun belum pernah ketangkep basah sama Dispatch.
Yaa...harapan tinggallah harapan.
Sekarang aku nonton movie aja deeh... Ini movie direkomendasiin sama salah seorang emak blogger idola aku, dek Uwien.
Judul : Along With the Gods : The Two Worlds
Sutradara : Kim Yong-hwa
Aktor : Ha Jung-woo, Cha Tae-hyun, Ju Ji-hoon, Kim Hyang-gi
Genre : Drama, Fantasy
Durasi : 139 menit
Berkisah tentang hisab di dunia setelah kematian. Kim Ja Hong (diperankan oleh Cha Tae-hyun) adalah seorang petugas pemadam kebakaran yang meninggal saat bertugas. Dirinya gak sadar kalau sudah meninggal, sehingga ngotot untuk mengajak bicara anak kecil yang ditolongnya.
Merasa diabaikan.
Sendiri.
Dan terasing.
Kim Ja Hong : seorang petugas pemadam kebakaran yang sangat berdedikasi dan bertanggung jawab |
Gang Rim (diperankan oleh Ha Jung-woo) dan Duk Choon (diperankan oleh Kim Hyang-gi). Mereka berdua adalah Grim Reaper. |
Mendadak Kim Ja-hong tak ingin meninggalkan dunia ini, karena ada halyang belum ia sampaikan kepada orang yang dicintainya, Ibu. Ia memiliki seorang adik lelaki yang sedang wamil dan seorang Ibu yang sudah renta serta tuna rungu. Sudah lama Ja-hong tak menemui keluarganya, karena sesuatu hal.
Apakah itu?
Perjalanan untuk menjadi arwah yang diperkenankan reinkarnasi setelah menjalani 49 hari di dunia akhirat untuk mempertanggung jawabkan segala perbuatan di dunianya, karena Kim Ja-hong adalah arwah mulia.
Arwah Mulia adalah arwah yang meninggal saat sedang menolong oranglain. Jaman sekarang, rasanya sudah sangat sedikit orang yang lebih mementingkan keselamatan orang lain. Terlebih saat ada bencana seperti kebakaran. Kebanyakan orang, pastilah sibuk mengurusi dirinya sendiri atau harta bendanya. Miris yaa...
Kalau ada yang bilang, "Kan memang itu tugas pemadam kebakaran?"
Ya ada benarnya,
makanya di akhirat yang terdiri dari 7 sidang, yaitu sidang pengkhianatan, kekerasan, kemalasan, pembunuhan, ketidakadilan, penipuan dan keluarga harus dilalui Kim Ja-hong meskipun ia seorang arwah mulia.
Sidang ini akan diperlihatkan kehidupan di dunia yang pernah dilaluinya selama ini. Apakah ia pernah bermalas-malasan? Atau suka pamrih meskipun menolong orang? Atau mengabaikan keluarga?
Salah satu Dewi saat sidang berlangsung, Dewi Kemalasan. Ja-hong akan dihukum jika ketahuan bermalas-malasan saat di dunia. |
Ja-hong yang giat saat menjalani hidup, hampir tidak pernah menyia-nyiakan waktunya untuk bersantai, selain tidur tentunya.
Lalu yang jadi masalah....
Ja-hong mengaku bahwa ia melakukan itu semua tidak dengan niat yang tulus. Ia melakukan semuanya demi uang, uang, dan uang.
Maka Dewi Kemalasan pun menggelindingkan perahu yang dipijak Ja-hong untuk masuk ke jurang neraka, yang mana hukumannya adalah digiling dengan mesin penggiling besar berduri tajam. Serreem yaa...
Dan sidang-sidang berikutnya dengan masalah yang satu demi satu mulai terbuka. Mengapa Ja-hong selama ini tidak pernah mengunjungi Ibunya. Dan betapa Ja-hong mencintai ((sangat mencintai, bahkan)) Ibu dan adiknya, namun hal tersebut tertahan di kerongkongan, tak bisa disampaikan dengan gamblang dihadapan Ibu dan adik semata wayangnya tersebut. Alih-alih ia hanya mengirimi mereka uang dan memenuhi segala kebutuhan keluarga.
Keren banget looh...film ini.
Sesuai dengan ekspektasiku. Karena aku selalu merasa aktor itu benar-benar terlihat bagus dalam memerankan sesuatu karakter saat di film daripada drama. Karena drama durasinya panjang, sehingga untuk membangun jiwa sang karakter bisa lama. Namun untuk film, dengan durasi terbatas, maka aktor dituntut untuk bisa menyampaikan pesan cerita melalui mimik wajah, gerak tubuh dan intonasi suara yang terlatih.
Memang yang main di film ini juga para aktor ternama. Untuk pemeran figuran sekalipun ((para dewa-dewi yang hanya lewat sekelebat)). Jadi kebayang mahalnya yaa...
Belum lagi didukung visual effect yang memanjakan mata penonton.
Se-terkenal Kim Ha-neul hanya kebagian dialog "Adakah pengkhianatan yang indah?"
Hehee...bikin gemes yaa...
Kalau mau tahu siapa itu Kim Ha-neul, drama yang aku sukai sepanjang masa ((hiihi...lebbai)) ada di sini
Kim Ha-neul sebagai Dewi Pengkhianat. Ia akan menghakimi segala bentuk ketidaksetiaan. |
Se-terkenal Kim Ha-neul hanya kebagian dialog "Adakah pengkhianatan yang indah?"
Hehee...bikin gemes yaa...
Kalau mau tahu siapa itu Kim Ha-neul, drama yang aku sukai sepanjang masa ((hiihi...lebbai)) ada di sini
Balik ke film Along With The God yaa...
Tonton bareng trailernya yuuk...
Dapat pelajaran apa setelah menonton ini?
1. Kematian itu dekat
Siap tidak siap, semua jasad yang hidup pasti akan menjemput kematiannya. Jadi sebenarnya, bukan kita yang dijemput kematian, tapi kitalah yang mendatangi tempat kematian kita.
Jadi, amalan apa yang sering kita lakukan?
Begitulah kita akan dimatikan kelak.
2. Sampaikan hal-hal terbaik
Hidup ini hanya sekejap saja, sangat disayangkan bila diisi dengan keburukan dan permusuhan. Jadilah pribadi yang selalu ada, selalu menolong dan bermanfaat untuk sekeliling. Bukan untuk dikenang baik bagi keluarga, namun untuk memudahkan pertanggung jawaban kelak di akhirat.
3. Ingat bahwa semua perbuatan dipertanggung jawabkan
Kalau ingat bahwa dalam Islam, di akhirat kelak mulut ditutup dan hanya anggota tubuh saja yang berbicara, betapa kita tidak ingin berbuat hal yang sia-sia. Bahkan untuk sekedar mengetikkan kata-kata candaan yang mungkin bisa menyakiti saudara atau sahabat kita nun jauh di sana.
4. Perbaiki kesalahan dengan kebaikan
Sekalinya kita berbohong, maka akan ada kebohongan berikutnya untuk menutupi kebohongan sebelumnya. Dan keburukan selalu begitu polanya. Untuk itu, ingat-ingatlah bahwa apapun keburukan yang telah kita lakukan, meminta maaflah dengan gentle. Dan perbaiki kesalahan tersebut dengan perbuatan-perbuatan baik.
5. Sayangi keluarga
Bagaimana pun, keluarga adalah harta termahal yang kita miliki. Jangan pernah berpikir bahwa Ibu tidak menyayangi anak. Atau sebaliknya. Justru kitalah yang harus menunjukkan rasa sayang tersebut.
Apakah ada hal baik yang belum kamu lakukan, sahabat?
Yuk lakukan sekarang.
Jangan menunda-nunda, karena kematian tidak akan menunggu jika sudah ada di depan mata.
Salam hangat,
Aaaa menarik! Otw download ah, dan di sidang kemalasan aku kayanya dihukum sangat berat deh huhu. Itu 49 hari jadi inget drakor 49days juga
ReplyDeleteMarfaaa...
DeleteAku belum nonton 49 days...huuhuu...bagus kan yaa??
Reviewnya banyak yang bilang gituu...
Keren bangetttt fantasy nya.. Seandainya ya. .Ada film gini yang versi islami, mungkin orang langsung banyak tobat habis nontonnya ya. Apalagi kalo muncul pas ramadhan. Best reminder. Hehehehe
ReplyDeletesaya sejak setahun ini belum pernah nonton drama koera lagi, padahal dulu hampir tiap hari download.. hmm, sepertinya yg ini luamyan bagus untuk mengawali lagi nonton drakor. huft
ReplyDeleteUlala lumayan serem ya filmnya itu digiling di mesin hiks. Tapi memang neraka seserem itu sih. Aku baca ini mendadak istighfar banyak-banyak
ReplyDeleteDewinya cantik2. Sepertinya menarik ceritanya. Kebetulan sudah lama nggak nonton drakor. Brb download ah.
ReplyDeletePenasaran nih sama filmnya, dunia setelah kematian memang sering jadi tema beberapa drakor, ya, Len
ReplyDeleteFilmnya sarat makna ya. Lima poin di atas bener2 vital di kehidupan kita. Daaan aku nggak kebayang sama biaya pembuatan film ini, pasti muahall. Pemerannya artis papan atas semua.
ReplyDeleteMembaca review dari film ini cukup membuatku tertarik untuk menontonnya. Jadi penasaran seperti apa siksa neraka yang ditawarkan dalam film ini, apakah dibawa seseram mungkin atau malah selucu mungkin? Tapi, ah, susah juga sih untuk kita biar mati dalam keadaan yang menyenangkan. I mean, ya, you know..
ReplyDeleteMati sendiri belum tentu menyenangkan.
Ah, lupakan pikiran randomku ini.
Good review, Kak.
Hal baik yg blm sy lakukan ?
ReplyDeleteKurang silaturahmi hiks
Ada guru waktu SMP yg anaknya sekota dgn sy krn sama sama merantau ..sy blm sempat silaturahmi saat beliau sering ke tempat anaknya...ternyata beliau meninggal dan sy blm sempat silaturahmi hiks
waw, ide ceritanya anti mainstream banget
ReplyDeletekupikir cinta-cintaan, ternyata sidang-sidangan di akhirat
baca spoilernya aja ngerti
terus aku ndak berani ngeklik trailernya, hahaha
Film Korea memang asyik. Suka ada penampakan makhluk gaibnya, seperti malaikat-malaikat gitu.
ReplyDeleteLihat film ini, sepertinya harus terus berusaha untuk berbuat baik. Jadi inget akhirat terus ya...
Tema filmnya unik ya, Mbak. Dan pesan-pesannya bagus juga.
ReplyDeleteBtw, aku lebih tertarik sama tulisan mbak Lendy yg gradasi warnanya tuh. Hihihi.. salfok. bagus soalnya :)))
walau belum nonton, tapi aku percaya film ini bagus dan recommended buat ditonton, Apalagi setelah baca review dari mbak Lendy. karena sejauh ini aku perhatiin, korea meskipun dramanya lebih ke drama-drama lucu dan sweet, tapi untuk filmnya sejauh ini berbobot sih.
ReplyDeleteAku memang bukan 100% pecinta Film agak ke korea-korean tapi kalo ceritanya itu mampu menyentuh jiwa penasaranku, maka aku bakal nonton deh.
ReplyDeleteApalgi kayak a film yg di perankan oleh artis papan atas ini, bakal jadi rekomendasi minggu ini untuk ku tonton.
Baru tahu seragam pemadam kebakaran korea selatan warna kuning ya?
ReplyDeleteAku bulan puasa bikin resolusi kecil. Tobat nonton drakor. Eh, mb lendy malah ngeracun nih. Haha. Eh, tapi gapapa ya, wong filmnya bikin terinspirasi spy tobat beneran jg didunia spy bener2 maksimal. Boleh aja lah yaa.. Hahahaha
ReplyDeleteWah menarik juga ya moral story dr film nya..tp.sayang aku bukan tim drakor hehe. Teh lendy bagian nontonnya..aku bagian baca reviewnya ya hihi
ReplyDeleteNgebayangin ini pasti setting dramanya komplek, ya cerita dunia dewa dewi ya cerita dunia nyata hehe. Meski fiksi banyak jg hal2 positif yg bisa diambil ya mbak :D
ReplyDeleteWah film ini masuk list jadwal ngabuburit nih. Hikmahnya juga pas banget sm suasana Ramadhan. Makasih teh, reviewnya. Semua akan diminta pertanggung jawaban *jleb banget
ReplyDeleteBtw dispatch itu kalau di indonesia semacam apa sih mba? Berita gosip ya? Sepertinya tenar banget ya tentang pergosipan artis yang 90% real hihihii beda disini terlalu banyak acara gosip
ReplyDeleteBelum nonton drakor ini trus langsung deh berburu buat bisa menikmati drakor ini. Pesan moralnya buat ingetin ke kematian bener bener makjleb
ReplyDeleteyeeeAy, aku dah nonton yang iniii di bioskop.
ReplyDeleteHiks, sediih banget..
Mengingatkanku kalo apa yang akunlakukan hari ini adalah yang terakhir, hiks..
Aku meweek nontonnya, apalagi perjalanan menuju alam..demi alam di sana..
ya ampun mbaa..percaya kan kalau sampai sekarang aku belum pernah sekalipun nonton drakor LOL. And I'm fine with that, karena baca review temen2 aja udah happy :)
ReplyDeletenice lesson to learn, film emang bisa bikin kita "mikir" kadang lebih dari khotbah, apalagi khotbah yang pake nada tinggi kayak marah-marah hehe...
ReplyDeleteAku pribadi sebenernya kurang suka sama drama Korea apalagi yang romance, tapi ini kayaknya menarik ya ceritanya.. Tapi sedih juga keliatannya. Galau mau nonton apa enggak. Hehehehe
ReplyDeleteFilmnya keren banget pokoknya. Saya sukaaaa....
ReplyDeleteKayaknya baca reviewnya ini film menarik ya
ReplyDeletePerbaiki kesalahan dengan perbuatan-perbuatan baik. Ini yang terasa berat...
ReplyDeleteBelom nonton.. Hiks, keren ini filmnya. Pesan yang disampaikan juga dalem. Nanti mau cari filmnya dulu ah. Ada Kang Ha Neul juga jadi cameo mbak? Asik nih.
ReplyDeleteAku dah lama nggak nonton film... Makasih infonya
ReplyDeleteLendy.... salah aku baca tulisan ini di saat aku lagi mellow abis mewek-mewek merasa banyak banget hal-hal yang salah yang aku lakukan belakangan ini. Duhhh ahhhh aku mewek lagi kan ini.
ReplyDeleteDan aku speechless deh mau komen apa. Mau berdoa aja, semoga Lendy terus menjadi orang yang lebih baik lagi. aamiin
Teteeeh...
Deletelove yuuu, teh...
Barakallahu fiik.
Semoga Allah mudahkan segalanya untuk teteh sekeluarga.
Aamiin.
Duh kapan ya bisa nonton santai lagi hehe tfs Teh, catet ah
ReplyDeleteWah, seru kayaknya. Makasih sharenya. Jadi punya referensi deh buat nanti nyari dan nonton film.
ReplyDeleteKeren banget ceritanya, catet dulu aja deh, entah kapan bisa nontonnya
ReplyDeleteDrakor. Kenapa aku belum dapat hidayah untuk menonton drakor? :(
ReplyDeleteDuh film ini, aku udh lama pengen nonton tapi belum kesampaian hahah
ReplyDeleteMenarik juga...ada semacam persidangan gitu. Ada dewa-dewi yang jadi hakimnya pula. Seru deh!
ReplyDeleteAku udah nonton. Ceritanya bikin aku mikir berkali-kali, oiya ya oiya ya...
ReplyDeleteEndingnya bikin aku mbrebes mili.
wah pesan moral bagus filmnya ya teh tp syg aku belum minat koreaan hahaha
ReplyDeleteDah lama ga nonton korea. Terakhir nonton Two World W itupun ga ada episode 10 kesananya, jadi belum nonton apa apa lagi. Hhe.. 😂
ReplyDeletewaaahhh aku penasaran nih sama filmnya, mau nonton jugaakkk
ReplyDeleteWaahh aku harus nonton ini keren banget alurnya nggak biasa :))
ReplyDeleteKematian tidak menunggu, hanya waktu kita yang semakin sedikit di dunia ini..
ReplyDeleteAku dah liat filmnya (film lho, ya bukam drama hahaha) dan emang keren banget filmnya. Ya secara teknis ya alur filmnya juga
ReplyDeleteKubaru memutuskam buat nggak nonton lagi drakor. Dan baca review kayak gini selalu menjadi tantangan terberat. :(
ReplyDeleteDuuuh, Drakor emang suka bikin bundanya aja yg renta kesemsem, hehe...
ReplyDeletePenasaran nih dengan drakor ini, tapi ngebayangin digiling dengan mesin penggiling besar berduri tajam, duuuh kok sereeeem amat!
ReplyDeleteBanyak yang bisa diambil hikmahnya ya dari film ini, film tentang masa-asa transisi setelah kematia memang membuat penasaran, dan drama dan film korea sering membuat genre ini
ReplyDeleteKeren nih pengin nonton
ReplyDeleteudah donlot filmnya nih tapi belum sempat nonton. Saya masih belum move on dari Mr. Sunshine, hehehe :)
ReplyDeleteMau coba nonton ahhh :)
seruu filmnya
ReplyDeleteaku mau coba nonton ah
aku suka cowok korea tinggi pakai jas hitam2 hahaha
Aaa aku blm nonton ini. Dan semua hal memang ada pertanggungjawabannya di akhirat kelak. Kalau di Korea, 49 hari ini hits banget ya. Kalau di Islam 40 hari, cuma ya gak tau apa yg mereka lakukan
ReplyDeleteada ada aja nih hehe ad dewi kemalasan segala .. btw mba lendy kalau download drakor dimana ya? sering sering baca blog mu mulai teracun nih 🤣
ReplyDeleteIde ceritanya unik nih, gak kaya drama2 cinta biasanya.
ReplyDeleteBagus ya mba...jadi penasaran pengen nonton juga nih...
ReplyDeleteIni film banyak banget pesan moralnya,pesan setiap tindakan kita akan ada pertanggung jawabanya, biasanya korea itu percintaan
ReplyDeleteMoral storry bener banget. Apalagi soal kematian yang semakin dekat. Ya Allah jadi makin bergidik ya. Aku belum nonton ini mba. Tapi penasaran juga nih. Brapa episode mba?
ReplyDeleteAku kebayang hasil downloadmu banyaaak ajaaa mba
ReplyDeleteWahhh, semoga aku dikuatkan!
ReplyDeleteGawat ini kalau udh mulai drakor lagi. Hehee. Aku memutuskan berhenti nonton drakor semenjak beranak 2, mbak. Hehee
Kapan ya aku pengen nonton Drakor, tapi takut nyandu. Orang Korea harus tahu blog ini dan kasih apresiasi penulisnya bonus ke Korea ya
ReplyDeleteIdenya bagus nih, aku penasaran jadinya. Pasahal bukan penggemar drakor
ReplyDeleteSaya belum membahagiakan Mama dengan jadi PNS. Hmm, sedang cari caa agar Mama paham.
ReplyDeleteSaya juga masih belajar jadi orang tua baik buat Salfa.
Ternyata ada drama Korea yg bahas ttg kematian dan hari pembalasan kelak juga yah.
ReplyDeleteKirain cuma seputaran cinta2an semata. Heheheh.
Asli buta soal drakor.
Kereenn dramanya ya Mbak. Pesan2nya jg dapat. Biar kita selalu ingat tujuan hidup kita, kembali ke asal.
Seneng baca review drakor yang ada hikmahnya begini. Seneng ya kl yg ditonton memberi hikmah.
ReplyDeleteBaru baca artikel Korea di sebelah, eh di sini Korea lagi wakaka...btw saya kadang suka nonton film Korea yang kolosalnya Mba :)
ReplyDeletePesan moralnya dalam banget ya. Aku seperti "ditempeleng" juga.
ReplyDeleteSayang, aku masih belum bisa moven on dari film "Hollywood".
Entahlah mungkin suatu hari nanti...
Pernah baca ada yg share di wag blogger. Tp kehapus gambarnya jadi lupa setelahliat ini jadi ingat ini drama yg dibilang teman2 seru.
ReplyDeletekayanya beberapa darama korea banyak yang bahas reinkarnasi ya
ReplyDeleteAku nonton sampai 1/2 aja nih, trus pindah ke film lain karena menurutku film ini membosankan.
ReplyDeleteNonton film ini bisa lewat VIU nggak ya?
ReplyDeleteSiap-siap cari di Netflix :)
ReplyDeleteWah ini film bukan drama serial ya? Asyik coba download ah. Emang ngeri ya pembalasan dari perbuatan di dunia itu. Bahkan niatpun terhisab
ReplyDelete