[Playdate] Rumah Sakit, Sahabatku
Institut Ibu Profesional (IIP) - Komunitas untuk Ibu-Ibu yang ingin mengembangkan potensi diri dan berbagi ilmu tanpa meninggalkan perannya sebagai seorang istri dan ibu dalam keluarga. Salah satu tujuannya adalah menjadi Ibu kebanggaan keluarga.
Salah satu agenda rutin IIP adalah mengadakan playdate. Selain untuk mendekatkan hubungan ibu dan anak, juga bisa menjalin silaturrahim antar member yang biasanya hanya bertemu melalui whatsapp, kini bisa langsung bertatap muka dan saling berbagi kisah pengalaman. Jadi ajang curhat juga biasanya...apalagi kalau bertemunya dengan para senior (heehe...gak ada senioritas siih...ini hanya saya yang membahasakan member yang sudah lebih lama bergabung dengan IIP Bandung).
Playdate diadakan untuk anak-anak dalam rangka tour de talent. Memperkaya wawasan mengenai profesi atau pekerjaan. Naah, kali ini...saya bersama dengan kedua anak saya diajak jalan-jalan ke salah satu Rumah Sakit besar di Bandung. Yaa...RS Limijati adalah rumah sakit yang mudah dijangkau dan ramah anak, karena tipe rumah sakit Ibu dan Anak.
Flyer kece yang dibuat oleh tim playdate : teh Miranti dan Bubu Wiwik |
Rumah sakit Limijati selalu dipadati pasien. Jadi jangan kaget kalau ke sini, suka susah mendapatkan parkir. Kami bergegas beranjak ke lantai 5, auditorium tempat acara akan dilaksanakan.
Disambut oleh keramahan para PeJe Playdate |
Dengan kerempongan khas emak-emak, kami disambut hangat oleh front liner yang tak lain adalah PJ RB Playdate juga, Bubu Wiwik. Dengan membayar Rp 50.000,- kami mendapatkan goodie bag yang berisi makanan sehat dan susu serta buku tentang rumah sakit.
Baca juga : Ensiklopedia Cilik - Rumah Sakit
Tak menunggu lama, acara pun segera dimulai. Dibuka oleh kak Indra, anak-anak belajar mengenai rumah sakit. Ada apa saja di rumah sakit...? Bagaimana perasaan adik-adik kalau akan ke rumah sakit? Takut dengan dokter? Apa yang ditakutkan dari dokter? Biasanya dokter bawa apa?
Pengenalan alat kedokteran sederhana yaitu stetoskop.
Apa kegunaan stetoskop, adik-adik?
Jawaban anak-anak yang rata-rata berusia 3-5 tahun (meskipun ada pula yang usia sekolah) ini lucu-lucuuu sekali. Ada yang menjawab "Untuk melihat kuman", "Untuk mendengarkan bunyi dag-dig-dug", dan lain-lain.
Sederhananya, fungsi stateskop adalah untuk memeriksa dan mendengar bunyi detak jantung, bunyi pernafasan dan bunyi perut.
Kenapa diperiksa?
Lagi-lagi dengan lantang ada yang menjawab "Agar bisa tahu ada kumannya atau tidak".
*Hoohoo....
Keseruan demi keseruan masih terus berlanjut, karena kak Indra membawa boneka tangan dan mengajak bercerita anak-anak. Setelah bercerita, anak-anak diijinkan untuk mencoba stetoskop. Yeey...
Berkenalan dengan boneka tangan yang manis |
pretend play yang seru! |
Setelah kak Indra pamit, keseruan belajar anak-anak di ruangan ini tidak berhenti, ada kaka cantik yang mengajarkan tentang pentingnya mencuci tangan. Hayoo...suka cuci tangan gak?
Kaka cantik membawa hand rub (atau biasa disebut hand sanitizer yaa...?) berbahan alkohol. Ini digunakan jika keadaan mendesak. Misal : sedang dalam perjalanan yang tidak memungkinkan untuk dapat air. Namun sebaiknya digunakan maksimal 3 kali pemakaian. Kalau lebih dari itu, tangan akan terasa lengket dan tidak nyaman. Malah membuat sarang kuman baru.
Anak-anak dengan antusias mengikuti cara mencuci tangan yang diperagakan oleh kaka cantik. Dan semoga kebiasaan baik ini terbawa sepulang dari playdate.
Tips dari kaka cantik dalam hal mencuci tangan adalah
Oke kan tipsnya...
Acara dilanjutkan oleh seorang Ibu yang mengajarkan pada anak-anak pentingnya sikat gigi. Bagaimana sikat gigi yang benar dan memilih sikat gigi yang sesuai. Bahkan aktivitas sikat gigi ini sebaiknya dilakukan sejak anak berusia 6 bulan, usia batita akan tumbuh gigi.
Sebenarnya, sikat gigi tidak pakai pasta gigi pun tidak apa-apa, asalkan teknik sikat giginya sudah benar. Bagaimana teknik sikat gigi yang benar?
Pasta gigi yang baik adalah yang tidak banyak detergennya. Itu lho...yang berbusa-busa saat kita sikat gigi. Terlebih saat memilih pasta gigi anak. Harus lebih selektif dan anak diajarkan untuk mengeluarkan pasta gigi serta kumur-kumur. Kalau masih sering tertelan, sebaiknya menggunakan air matang aja yaa...
Simpel.
Hanya butuh konsistensi dari kedua orang tua, terutama ibu. Karena kesehatan adalah investasi utama bagi siapa saja.
Acara ditutup dengan berkunjung ke ruangan bayi. Anak-anak menjadi gemas dibuatnya. Bayi-bayi merah itu tampak mungil dan anteng.
Capek?
In syaa allah lelahnya anak-anak sebanding dengan ilmu dan hikmah yang diperoleh dari perjalanan playdate kami hari ini.
Haturnuhun.
Salam hangat,
Kaka cantik membawa hand rub (atau biasa disebut hand sanitizer yaa...?) berbahan alkohol. Ini digunakan jika keadaan mendesak. Misal : sedang dalam perjalanan yang tidak memungkinkan untuk dapat air. Namun sebaiknya digunakan maksimal 3 kali pemakaian. Kalau lebih dari itu, tangan akan terasa lengket dan tidak nyaman. Malah membuat sarang kuman baru.
Teknik mencuci tangan yang baik dan benar. source : kcafsfci.blogspot.com |
Anak-anak dengan antusias mengikuti cara mencuci tangan yang diperagakan oleh kaka cantik. Dan semoga kebiasaan baik ini terbawa sepulang dari playdate.
Tips dari kaka cantik dalam hal mencuci tangan adalah
- Senantiasa menggunakan sabun.
Kalau adanya sabun padat, cuci dahulu sabun tersebut, baru digunakan. - Waktu-waktu yang disarankan mencuci tangan yaitu sebelum dan sesudah makan, serta sepulang dari bepergian.
- Basuh dengan air saja sebenarnya cukup untuk mencuci tangan. Tapi agar lebih bersih dan hilang bau atau rasa lengket, sebaaiknya pakai sabun tangan cair.
- Bila memakai hand rub, tunggu sampai alkoholnya kering dahulu, baru memegang makanan.
Oke kan tipsnya...
Acara dilanjutkan oleh seorang Ibu yang mengajarkan pada anak-anak pentingnya sikat gigi. Bagaimana sikat gigi yang benar dan memilih sikat gigi yang sesuai. Bahkan aktivitas sikat gigi ini sebaiknya dilakukan sejak anak berusia 6 bulan, usia batita akan tumbuh gigi.
Ibu membawa gigi dan sikat super besar ^^ |
Teknik sikat gigi yang baik dan benar. source : davvhieedreeo.blogspot.com |
Simpel.
Hanya butuh konsistensi dari kedua orang tua, terutama ibu. Karena kesehatan adalah investasi utama bagi siapa saja.
Acara ditutup dengan berkunjung ke ruangan bayi. Anak-anak menjadi gemas dibuatnya. Bayi-bayi merah itu tampak mungil dan anteng.
Ini bayi baru lahir beberapa jam yang lalu lhoo...gendongnya santai banget yaa...? |
In syaa allah lelahnya anak-anak sebanding dengan ilmu dan hikmah yang diperoleh dari perjalanan playdate kami hari ini.
Bermainlah,
Karena jika kurang bermain, maka akan kamu temui orang dewasa yang kekanak-kanakan.
Haturnuhun.
Salam hangat,
- Tim Fasil IIP - Bandung Utara.
Aku sukaa postingannya.. Haturnuhun teh Lendy, sampai ktemu di playdate selanjutnya InsyaAllah *hugs
ReplyDeleteHaturnuhun PJ playdate, mamah Miranti yang kece.
DeleteSerius keren - keren banget siih...playdatenya.
Cocok sama hobinya yaa teh...
mauuu ikut playdate seperti ini, IIP ada di semua kota mba?
ReplyDeletemba Kania di Jogja kan yaa...?
DeleteAku bantu cari CP nya yaa, mba...
Keren acaranya, ya. Bisa bikin anak-anak senang sekaligus dapat ilmu
ReplyDeleteAsyik banget ada playdate gini ya. Anak senang bisa main sambil belajar, ibunya juga senang punya bahan buat nulis di blog *eh
ReplyDeleteKeren niih IIP bandung ngadain playdate di RS gini. Anak pasti senang. Dan emak juga bs saling sharing saat ketemu. :)
ReplyDeleteBtw aku belum pernah ikutan playdate IIP surabaya kecuali acara milad IIP sby gegara bintang tamunya Bu Septi Peni hehe
Smoga bs ikutan gabung kalo ada playdate :)
Kalimat terakhir makjleb teh. Jadi harus sering ngajak minikiprut main nech. Semangat.
ReplyDeleteWah serunyaaaa, banyak pengetahuan kesehatan yang didapat.
ReplyDeleteMenyenangkan sekali mba lendy bisa ikutan playadate. Apalagi playdatenya bisa sambil belajar juga. Nih kayak anakku tuh masih harus diajarin juga tentang cara sikat gigi :p
ReplyDeleteKeinget kmrn bawa Maxy ke dokter gigi dan kata yg diingat kuman :))
ReplyDeleteItu gambar sikat giginya aku save, biar makin bener mbantuin nyikat gigi anak2 :))
Itu kalimat penutup kok "jleb" ngunu mbak. Hihii
ReplyDeleteJiwa anak2 yg menjelma dalam tubuh org dewasa ��
Anak2 pasti senang dan nambah pengetahunnya nihnya mbak
Bergizi binggo
��������
Wah seru acara IIPnya, di Lampung ada juga acara tapi beda tema. Bisa diadaptasi nih
ReplyDeleteFoto belajar sikat gigi itu bagus banget, perlu juga kayaknya aku print untu belajar dengan anak2
ReplyDeleteIdenya patut ditiru neh, kayaknya belum ada. Biasanya mendatangkan profesi tertentu ke sekolah. Ini datang langsung ke tempat kerja mereka
ReplyDeleteSesungguhnya saya parno kalau anak ke RS, pikirannya udah aneh2 duluan, secaraaa di RS kan banyak orang sakit, jadi banyak kuman.
ReplyDeleteTapi kalau RS mengundang anak2, seharusnya sterilnya udah oke 😊
IIP ini ada ga ya di Pekanbaru, Mbak?
ReplyDeleteWah playdate nya seruuu...anak2 pasti suka ya belajar sambil bermain dg teman2 begini..
ReplyDeleteSeru juga ya playdate ke rumah sakit.. tempat yang nggak biasa tapi banyak pengetahuan dan empati yang bisa tumbuh :')
ReplyDeleteSeru amaaat anak2 diajakin playdate di RS! Biasanya di playground, di mall, di tempat rekreasi, ini di RS! Asyik juga tapinya ya, bisa ketemu dokter2nya langsung, terus juga ngunjungin baby-baby yang gemaaassshhhh..
ReplyDeleteSama kayak pikiran mba Rey, biasanya sih rumah sakit melarang anak-anak berkunjung ke rumah sakit ya, Teh
ReplyDelete... atau mungkin ke ruang rawat inap saja yah yang dilarang?
Tapi mungkin untuk acara playdate ini ruanganya sudah steril dari kuman ya...
Huaa teteh iip ya? Playdate nya seru bgt sih ke rumah sakit :)
ReplyDeleteMaa syaa Allaaaah ini beneran edukasi yang bagussss Ya Allaaaah. Selama ini aku baru dapet dari satu orang senior yang punya anak 2 cewek dan melakukan rutinitas berbeda yang terjadwal setiap harinya. Misalnya, senin waktunya belajar tentang bisnis/jual beli (ke pasar tradisional), selasa waktunya belajar binatang (ke kebun binatang), rabu waktunya belajar transportasi (naik KRL, angkot, bis), dst. Aku belajar dari seniorku itu dan menurutku idenya jenius. Anak jadi belajar langsung ke lapangan, praktik langsung di kehidupan nyata.
ReplyDeleteEh ternyata di IIP juga ada ya program kayak gini. Selain ke RS, ke mana lagi mbak program belajar ragam profesinya?
kece amat IP Bandung idolaku! ada rumbel playdate gitu ya? di Jakarta adanya Kids Corner tapi lebih ke mendampingi event offline.
ReplyDeleteSaya termasuk yang jarang banget bawa anak ke rumkit, kecuali memang lagi sakit. Kalaupun terpaksa dibawa, paling cuma nunggu di parkiran. Saya mikirnya kalau di rumkit banyak kuman. Padahal kegiatan begini bagus banget, ya. Anak jadi dikenalkan bagaimana menjaga kesehatan dan aktivitas di rumah sakit
ReplyDeleteBawa anak ke rumah sakit memang agak jarang karena memang takut dengan berbagai penyakit. Nah adanya playdate bisa membuat ada kegiatan anak tentang berbagai kegiatan di rumah sakit.
ReplyDeleteAsik juga nih playdate nya. Anak-anak pasti seneng banget deh. Kebayang kalo anakku masih kecil pasti suka ikutan beginian deh :)
ReplyDeleteAsik sekali ya Playdatenya, menambah ilmu pengetahuan buat anak2 ttg kesehatan dan lingkungan di RS, jadi pengen bergabung deh kalau ada kegiatannya di Medan
ReplyDeleteInilah yang akan membuat kita bahagia anak mulai belajar merawat diri sendiri dan siapa tahu mengenal alat kedokteran bisa jadi kerja di rumah sakit beneran
ReplyDeleteDan aku baru sadar kalau Mba Lendy IPers juga haha
ReplyDeletePlaydate memang RumBel seru di IP. Salfa sering ikut tapi emaknya selalu malas menuliskan keseruannya
Seru banget acaranya. Bisa keliling2 liat debay lagi. IIP memang konsisten bikin2 acara bagus ya mba
ReplyDeletekangen sama IIP. Itu dari RB playdate ya, mbak? sukses buat IIP, juga buat mbak
ReplyDeleteProgram playdate rumah sakit ini kayanya pelru disosialisasikan ya ke sekolah-sekolah supaya anak-anak juga bisa aware menjaga kesehatan dan kebersihan. Duh lihat ruangan bayi memang gemes pingin nyium2 eh tapi gak boleh ya :)
ReplyDeletebagus ya playdatenya, memberikan ilmu ke anak dan juga bundanya.
ReplyDeletesemoga makin banyak program kayak gini ya dari IIP
Semakin gencar menyebar kwbaikn ya mba. IIP Bandung aukses selalu yaaaa.. love yiu
ReplyDeleteThis is an interesting play did indeed. And the kids do learn a lot about the importance of clean hands and brushing their teeth
ReplyDeleteWah bisa ya anak-anak masuk ke RS biasanya ga boleh masuk lho kak. Tapi dengan begini bagus juga ya mereka lebih mengenal RS.
ReplyDeletePas banget mengalami gigi bermasalah, ada tips menggosok gigi dengan benar hehehe
ReplyDeletemba Lend, makasih banget. Seru ya playdate di rumah sakit ini.
Jadi anak-anak belajar banyak hal dengan benar karena dari dokter langsung
Waktu kecil, aku takut loh dengan rumah sakit. Tapi kalau ada acara seperti ini, mungkin kesan rumah sakit akan menjadi baik, ya.
ReplyDeleteAlhamdulillah, banyak ilmu yang bisa diserap anak2 dengan mengikuti aktivitas ini ya. Kreatif banget loh pengenal dunia kesehatan ke anak2 dengan cara seperti ini. Jadi anak2 enggak takut lagi sama rumah sakit.
ReplyDeletePlaydate berfaedah banget ini, ngga hanya untuk anak-anak juga untuk orangtuanya.. bener banget bahwa belajar sambil bermain itu diperlukan lho.. karena tubuh juga membutuhkan relaksasi dengan cara bermain ya mba.. anak anakku kalo sambil bermain gini juga lebih nyaman jadinya kalo ke RS.. semoga RS deket rumah nantinya ada program seperti ini
ReplyDelete